Arosuka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumbar mengharapkan Badan Pelaksana Klub Jantung (BPKJ) dan Klub Jantung Sehat (KJS) di kabupaten itu menjadi pelopor gaya hidup sehat untuk masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, Maryetti Marwezi di Solok, Senin mengatakan Pemkab Solok selalu berupaya dengan semaksimal mungkin untuk memfasilitasi seluruh kegiatan olahraga yang ada ditengah-tengah masyarakat terutama untuk meningkat taraf hidup sehat.
“Semoga KJS nantinya dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat akan pentingnya upaya pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah melalui pemasyarakatan panca usaha jantung sehat,” katanya.
Ia juga berharap pengurus BPKJ dan KJS Kabupaten Solok masa bakti 2021-2025 dapat mengembankan amanah dengan baik serta mampu mewujudkan visi dan misi Bupati Solok masa yang akan datang, khususnya bidang kesehatan.
Ketua Klub Jantung Sehat (KJS) Kabupaten Solok, Emiko Epyardi Asda mengatakan senam sehat yang dibawa melalui program BPKJ dan KJS di Kabupaten Solok telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
Selain itu, beberapa program kegiatan rutin seperti senam bersama itu dipusatkan di Gelora Olahraga (GOR) Batu Tupang hampir setiap Minggu pagi. Bahkan kini di nagari- nagari, puskesmas dan jorong-jorong telah mulai berjalan.
"Beberapa kegiatan secara berkala seperti pemeriksaan tekanan darah dan donor darah massal yang bekerja sama dengan puskesmas dan Patelki Kabupaten Solok juga berjalan," ujar dia.
Ia berharap kepada pengurus KJS Kabupaten Solok untuk lebih meningkatkan kerja sama dengan berbagai lembaga dan pihak lain untuk menerapkan program yang lebih rasional serta berpihak kepada masyarakat terutama sejalan dengan visi dan misi Pemkab Solok.
Emiko mengatakan saat ini masyarakat sudah mulai menyadari bahwa kegiatan olahraga dapat membantu meningkatkan kebugaran tubuh dalam membentuk kesehatan yang prima.
“Selain itu, kegiatan senam pada masa pandemi COVID-19 yang berlalu akan meningkatkan daya tahan tubuh terhadap serangan virus dan bakteri. Di samping pemeriksaan kesehatan secara berkala. Bergerak dan cukup terkena sinar matahari merupakan terapi kesehatan yang banyak dipakai pada orang yang terkena COVID-19," ujarnya.
Ia juga berharap BPKJ dan KJS Kabupaten Solok menjadi pelopor gaya hidup sehat bagi masyarakat setempat.