121 warga Agam terkonfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu

id berita agam, berita sumbar

121 warga Agam terkonfirmasi positif COVID-19 pada Sabtu

Kondisi COVID-19 di Agam. (Antara/HO-Pemkab Agam)

Lubukbasung, (ANTARA) - Sebanyak 121 orang warga Kabupaten Agam, Sumatera Barat terkonfirmasi positif COVID-19, tiga orang meninggal dunia dan 38 orang dinyatakan sembuh pada Sabtu.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Agam, Yosefriawan di Lubukbasung, Sabtu, mengatakan ke 121 orang terkonfirmasi positif itu tersebar di 15 dari 16 kecamatan di daerah itu.

"Hanya Kecamatan Malalak tidak ada penambahan kasus positif pada Sabtu (24/7)," katanya.

Ia mengatakan, warga terkonfirmasi positif itu paling banyak di Kecamatan Tilatangkamang 27 orang, disusul Kecamatan Palembayan 22 orang, Tanjungraya 17 orang, Lubukbasung 15 orang.

Sedangkan di Kecamatan Ampeknagari 11 orang, Sungaipua lima orang, Ampekkoto lima orang, Banuhampu empat orang, Kamangmagek empat orang.

Sementara di Kecamatan Ampekangkek tiga orang, Baso dua orang, Matur dua orang, Canduang dua orang, Palupuh satu orang dan Tanjungmutiara satu orang.

Dengan penambahan 121 orang positif itu, maka total warga positif sampai hari ini menjadi 5.376 orang.

"Saat ini warga masih terkonfirmasi positif 1.301 orang. Mereka melakukan isolasi di rumah sakit 97 orang dan mandiri 1.204 orang," katanya.

Ia mengakui, pada Sabtu (24/7) sebanyak tiga orang meninggal dunia, sehingga total meninggal dunia sampai hari ini 136 orang.

Tiga orang meninggal dunia itu di Kecamatan Sungaipua satu orang, Baso satu orang dan Ampekangkek satu orang.

Sementara pasien sembuh 38 orang pada Sabtu (24/7), sehingga total sembuh menjadi 3.939 orang.

Ia mengimbau warga tetap menerapkan protokol kesehatan dengan cara mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.

Tim Satgas Penanganan COVID-19 Agam, tambahnya, rutin melakukan operasi yustisi di pasar tradisional, pusat keramaian dan lainnya.

"Kita juga melakukan vaksinasi secara massal kepada warga dalam mencegah penularan COVID-19," katanya.