Lonjakan kasus COVID-19 tertinggi di PT KSI Solok Selatan, Satpol PP diturunkan awasi prokes

Padang Aro, (ANTARA) - Lonjakan kasus positif COVID-19 di Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat paling tinggi terjadi di lingkungan perusahaan sawit yaitu PT Kencana Sawit Indonesia (PT KSI).

Kepala Dinas Kesehatan Solok Selatan Novirman, di Padang Aro, Senin, mengatakan, khusus di PT KSI ada permintaan untuk tes usap sebanyak 1.700 orang dan sudah selesai dilakukan 700 orang dengan kasus positif 65 orang atau 9,5 persen.

"Sesuai dengan Undang-undang tenaga kerja bagi karyawan yang positif COVID-19 harus dibuatkan isolasinya dan gajinya tetap dibayarkan," ujarnya.

Selama tenaga kerja diisolasi katanya, tidak ada pemasukan sehingga perusahaan tetap membayarkan gajinya.

Kebanyakan yang terkonfirmasi positif katanya, adalah kontak erat dengan pasien sebelumnya dan ini menandakan lemahnya protokol kesehatan dan butuh sosialisasi lagi.

Dia berharap, Satgas COVID-19 Kabupaten, Kecamatan hingga Nagari agar lebih meningkatkan protokol kesehatan.

"Kami berharap bisa menanggulangi kasus COVID-19 sehingga Solok Selatan tidak masuk zona merah," katanya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadaman Kebakaran Solok Selatan Epli Rahmat mengatakan, hari ini jajarannya akan turun ke PT KSI untuk melihat penerapan protokol kesehatan di daerah itu.

"Kami akan melihat apa yang sudah dilakukan dalam penerapan protokol kesehatan sebab di PT KSI sudah 65 orang yang terkonfirmasi positif COVID-19," katanya.

Sekarang katanya, Dinas Kesehatan sedang melakukan tracing dan traking di PT KSI dan itu harus di ikuti dengan penerapan protokol kesehatan.

Dia mengatakan, penerapan protokol kesehatan di PT KSI akan dilihat di sekitar pemukiman perumahan maupun pabrik dan apa saja yang dibutuhkan untuk penerapannya.

Data pantauan COVID-19 di Kabupaten Solok Selatan pada Minggu 25/4 terdapat 39 orang terkonfirmasi positif COVID-19 dan 25 di antaranya berada dj PT KSI.

Kasus positif COVID-19 di Kabupaten Solok Selatan hingga Minggu 25/4 yaitu 789 orang dengan sembuh 631 orang dan dalam perawatan atau isolasi 147 orang dan meninggal 11 orang.

Sedangkan spesimen yang telah diperiksa 23.404 dengan total orang yang diperiksa RT PCR 18.046 dengan rasio positif atau Positivity rate sampai hari ini: 4,37 persen. (*)