Solok, (ANTARA) - Pemerintah Kota Solok, Sumatera Barat mengumumkan tambahan satu pasien positif Corona Virus Disaese (COVID-19) yang merupakan salah seorang perawat instalasi gawat darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Natsir.
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID- 19 Kota Solok Syaiful Rustam di Solok, Selasa, mengatakan berdasarkan laporan hasil pemeriksaan Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas terdapat penambahan satu kasus terkonfirmasi positif COVID-19 dari sampel yang dikirimkan RSUD M. Natsir.
Setelah ditelusuri yang terkonfirmasi merupakan salah seorang perawat IGD RSUD M. Natsir dan merupakan warga Kabupaten Solok, kata dia.
Berdasarkan penambahan kasus tersebut ia menyebutkan terhitung sampai saat ini jumlah kasus positif COVID-19 di Kota Solok bertambah menjadi 97 orang.
Lebih lanjut, ia merincikan dari 97 orang yang positif COVID-19 tersebut, terdiri atas 30 orang tengah menjalani karantina mandiri, satu orang meninggal dunia, satu orang menjalani perawatan di RSAM Bukittinggi, dan lima orang lainnya menjalani isolasi di posko Banda Panduang.
"Selanjutnya sebanyak 60 orang dinyatakan telah sembuh dari COVID-19," kata dia.
Selain itu, ia juga menyebutkan dari 116 sampel usap yang dikirimkan oleh tim posko COVID-19 Banda Panduang pada Rabu (9/9) lalu, terdapat 111 sampel telah keluar dan dinyatakan negatif.
"Kita masih menunggu lima sampel lagi, semoga hasilnya juga negatif," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan berdasarkan informasi pihak RSUD M. Natsir saat ini terdapat dua pasien yang telah dipulangkan untuk menjalani isolasi mandiri di rumah, karena sudah tidak memiliki gejala.
"Kedua pasien tersebut yakni pasien 71 dan 80 yang sebelumnya sempat mejalani perawatan karena positif COVID-19," kata dia
Selain itu, ia mengimbau masyarakat Kabupaten Solok agar mematuhi protokol kesehatan COVID-19 yaitu tetap memakai masker saat berinteraksi di luar rumah.
"Hal itu kita lihat sampai saat ini perkembangan kasus COVID-19 di Kota Solok saat ini masih belum melandai. Oleh karenanya, kami mengimbau kita semua untuk dapat mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan," kata dia. (*)
Berita Terkait
PERNEFRI peringati hari ginjal sedunia di Solok Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 20:20 Wib
DLH Solok sosialisasikan gerakan PHBLS ke SDN menuju sekolah adiwiyata
Sabtu, 4 Mei 2024 18:50 Wib
Calon perseorangan Pilkada Solok Selatan minimal kantongi 12.943 dukungan
Sabtu, 4 Mei 2024 15:22 Wib
Imigrasi Kelas I TPI Padang gelar Operasi Jagratara di Solok Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 11:14 Wib
Imigrasi Kelas I TPI Padang gelar Operasi Jagratara di Solok Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 5:02 Wib
DLH Solok sarankan setiap rumah miliki komposter kurangi buang sampah
Jumat, 3 Mei 2024 20:13 Wib
Dinkes Solok siap lakukan proses akreditasi sesuai standar Kemenkes
Jumat, 3 Mei 2024 20:13 Wib
Pemprov Sumbar pasang plang penghentian kegiatan tambang di Solok
Jumat, 3 Mei 2024 20:12 Wib