Padang, (ANTARA) - Adaptasi kebiasaan baru merupakan sebuah keniscayaan yang harus manusia hadapi di masa pandemi. Sebagai pemberi pelayanan kesehatan publik, Rumah Sakit (RS) Kartika Docta dan BPJS Kesehatan sepakat untuk menerapkan booking online bagi pasien peserta Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
“Di tengah pandemi saat ini, booking online via aplikasi Mobile JKN akan sangat membantu untuk mengurangi kerumunan atau antrean yang terlalu panjang. Dengan begitu dapat mempersingkat kontak antar petugas RS, pasien yang datang tidak menunggu lama untuk mendapatkan pelayanan di RS,” ujar Direktur RS Kartika Docta, dr Keesa Nabila Afida.
Ia menambahkan bahwa selain untuk mengurangi kerumunan di RS, booking online via Mobile JKN juga didesain agar pelayanan kepada peserta JKN-KIS menjadi lebih efektif secara manfaat dan efisien secara waktu. Dua hal tersebut diharapkan akan membantu meningkatkan mutu pelayanan RS Kartika Docta.
Sebagai upaya untuk menyukseskan booking online tersebut, sampai sejauh ini RS Kartika Docta telah mempersiapkan sarana dan prasarana, sistem IT serta SDM yang kompeten. Upgrade SIMRS yang diintegrasikan dengan booking online Mobile JKN telah selesai dilakukan.
“Petugas sudah dibekali tentang pelaksanaan antrean atau booking online ini dan juga SOP (Standar Operasional Prosedur) oleh manajemen RSKB Kartika Docta. Kurang lebih tiga bulan kami persiapannya, mematangkan kompetensi SDM agar siap menjalankan antrean online ini,” tambah Keesa.
Keesa menceritakan alur booking online via Mobile JKN. Setelah pasien peserta JKN-KIS mendapat rujukan dari puskesmas atau klinik, pasien bisa segera membooking jadwal berobat di RS Kartika Docta melalui aplikasi Mobile JKN. Selanjutnya otomatis akan mendapatkan nomor antrean. Pasien kemudian datang ke rumah sakit sesuai dengan hari dan jam yang telah dipilih.
Pada hari kunjungan berobat, pasien mengonfirmasi kedatangan dengan menyerahkan surat rujukan di bagian adminstrasi pendaftaran. Kemudian petugas administrasi akan memverifikasi data yang telah ada di aplikasi SIMRS. Khusus bagi pasien yang dijadwalkan tindakan operasi, data akan langsung dientri ke dalam aplikasi SIMRS oleh perawat kamar operasi.
“Lalu pasien atau keluarga pasien bisa melihat jadwal tindakan operasi harian melalui aplikasi Mobile JKN pada fitur jadwal tindakan operasi,” sambung Keesa.
Selain antrean online dan jadwal tindakan operasi, daftar ketersediaan tempat tidur setiap kelas di RS Kartika Docta juga bisa dipantau dari aplikasi Mobile JKN, update data dilakukan setiap ada perubahan. Ketersediaan tempat tidur di setiap kelas ini dapat juga dilihat di layar display di ruang tunggu rumah sakit.
Keesa bercerita bahwa sebagian besar peserta belum menerima informasi dan belum paham penggunaan tentang antrean online via Mobile JKN. Sehingga belum begitu banyak pasien RS Kartika Docta yang memanfaatkannya. Terlebih jika pasien atau keluarganya belum memiliki gawai pintar.
“Jika kami mengalami kendala, bagian IT segera berkoordinasi dengan BPJS Kesehatan,” ungkapnya.
Berita Terkait
Imigrasi Agam gelar Rapat Timpora di Kota Payakumbuh
Rabu, 1 Mei 2024 19:27 Wib
BNI Berbagi, salurkan bantuan pangan ke masyarakat terdampak erupsi Gunung Marapi
Rabu, 1 Mei 2024 19:20 Wib
Nagari Jawi-Jawi Solok ikut penilaian kampung KB tingkat nasional
Rabu, 1 Mei 2024 17:37 Wib
Pemkot Bukittinggi jajaki kerja sama budaya dengan Kelantan Malaysia
Rabu, 1 Mei 2024 17:36 Wib
Pemprov Sumbar serahkan bantuan ayam KUB di Pasaman Barat
Rabu, 1 Mei 2024 17:35 Wib
Bawaslu Kota Solok ingatkan ASN jaga netralitas masuki Pilkada 2024
Rabu, 1 Mei 2024 17:35 Wib
KSP: Program JKP bentuk komitmen negara jaga kesejahteraan buruh
Rabu, 1 Mei 2024 14:28 Wib
Prabowo ajak buruh berjuang bersama wujudkan Indonesia Emas
Rabu, 1 Mei 2024 14:28 Wib