Muaro (ANTARA) - Keadaan pasien positif Covid-19 sebanyak 0 (Nol) orang atau nihil dari 8 Kecamatan yang ada di Kabupaten Sijunjung terdiri atas 13 Puskesmas dan satu Rumah Sakit Umum Daerah di daerah itu sampai posisi data yang diinput pada 19 Mei 2020.
Hasil 0 orang terjangkit wabah Covid-19 di Kabupaten Sijunjung seperti disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) yang juga sebagai juru bicara Gugus Tugas, Rizal Efendi yang dirilis, Selasa.
Rizal merinci sebagai berikut, dari Kecamatan Sijunjung terdapat OPD 5 orang dan OTG 2 orang. ODP Pertama; Perempuan umur 23 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Sijunjung. Kedua; laki-laki umur 19 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Sijunjung. Ketiga; perempuan umur 27 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Sijunjung. Keempat; laki-laki umur 37 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Gambok. Kelima; laki-laki umur 40 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Sijunjung. OTG Pertama; laki-laki usia 79 tahun, tidak deman, tidak batuk, mual dan menurun nafsu makan, berpergian ke daerah transmisi, sekarang isolasi mandiri di rumah. OTG kedua laki-laki umur 22 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020.
Dari Kecamatan Tanjung Gadang ODP 0 (nol) orang dan OTG 2 orang. OTG Pertama; laki-laki umur 18 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah 18/04/2020, dipantau oleh Puskesmas Tanjung Gadang. OTG Kedua; laki-laki umur 17 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah 18/04/2020, di \pantau oleh Puskesmas tanjung Gadang. Tetapi pihak medis masih tetap siaga apalagi saat bulan puasa ramadan selalu jaga kesehatan.
Dari Kecamatan Lubuk Tarok ODP 1 orang dan PDP 0 (nol) orang. ODP Pertama; laki-laki umur 1 tahun 10 bulan langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Lubuk Tarok. Pihak medis masih tetap siaga apalagi saat bulan puasa ramadan selalu jaga kesehatan.
Dari Kecamatan Kamang Baru ODP 2 orang dan OTG 2 orang. ODP Pertama; perempuan umur 27 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Aie Amo. Kedua; laki-laki umur 20 tahun langsung isolasi mandiri di rumahnya diawasi oleh Puskesmas Kamang Baru. OTG Pertama; Perempuan umur 14 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Kamang Baru. OTG kedua; Perempuan umur 17 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Kamang Baru.
Dari Kecamatan Kupitan ODP 0 (nol) orang, OTG 3 orang dan PDP 1 orang. OTG Pertama; laki-laki umur 13 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Kupitan. OTG kedua; Perempuan umur 16 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Kupitan. OTG ketiga; Perempuan umur 19 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 15 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Kupitan. PDP Pertama; laki-laki umur 68 tahun, tidak ada deman dan tidak batuk, tetapi gejala sesak nafas, saat ini isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan Puskesmas Kupitan.
Dari Kecamatan IV Nagari terdapat ODP 0 (nol) orang dan OTG 2 orang. OTG Pertama; laki-laki umur 17 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah 18/04/2020, dipantau oleh Puskesmas Muaro Bodi. OTG kedua; Laki-laki umur 15 tahun, tidak ada gejala, pulang dari Jawa Timur (Tomboro), sampai di rumah pada 18 April 2020, dipantau oleh Puskesmas Muaro Bodi. Tetapi pihak medis masih tetap siaga apalagi saat bulan puasa ramadan selalu jaga kesehatan
Dari Kecamatan Koto VII terdapat 0 (nol) orang ODP, tetapi pihak medis masih tetap siaga apalagi saat bulan puasa ramadan selalu jaga kesehatan.
Dari Kecamatan Sumpur Kudus terdapat terdapat ODP 0 (nol) orang dan PDP 0 (nol) orang, tetapi pihak medis masih tetap siaga apalagi saat bulan puasa ramadan selalu jaga kesehatan.
Berikut rincian perkembangan Covid-19 di Kabupaten Sijunjung yang datanya kami ambil dari Dinas Kesehatan Kabupten Sijunjung, Selasa, 19 Mei 2020, pukul 12.00 WIB.
Total Orang Notifikasi sebanyak 6540 orang. Total Notifikasi selesai dipantau sebanyak 5835 orang. Dan total yang selesai dipantau sebanyak 6037 Terdiri atas Notifikasi selesai dipantau, ODP selesai dipantau, PDP selesai dipantau dan OTG selesai dipantau.
Total ODP 9 orang, isolasi diri di rumah dalam pemantauan Puskesmas. 1 orang PDP
11 orang OTG (Semua OTG sudah dilakukan SWAP Tes yang saat ini menunggu hasil laboratorium)
Belum ada Pasien Positif covid-19 di Kabupaten Sijunjung, ODP yang isolasi mandiri di rumah sebanyak 9 orang.
"Untuk itu, mari kita berdoa semoga Allah/Tuhan agar menjauhkan wabah covid-19 ini dan dapat segera diatasi masalah ini. Semoga saudara kita yang dirawat diberikan kesabaran dan kekuatan untuk segera disembuhkan Allah SWT," imbau Rizal mengakhiri rilisnya.
Berita Terkait
Ukraina pertimbangkan pinjaman nol bunga alih-alih hibah dari Amerika
Jumat, 29 Maret 2024 19:36 Wib
Pemkab Pasaman Barat targetkan kemiskinan ekstrem nol persen
Selasa, 30 Januari 2024 18:15 Wib
Sumbar targetkan nol persen kemiskinan ekstrem pada 2024
Selasa, 9 Januari 2024 20:26 Wib
Angka Kemiskinan Ekstrem Padang Panjang bertahan nol persen di Sumbar
Kamis, 7 Desember 2023 18:08 Wib
OIKN: Model kota nol emisi karbon IKN dapat jadi contoh kota lain di dunia
Sabtu, 2 Desember 2023 21:27 Wib
DCS DPRD Kabupaten Agam terdapat Keterwakilan Perempuan Nol Persen
Rabu, 30 Agustus 2023 21:11 Wib
Angka kemiskinan ekstrem Padang Panjang nol Persen
Senin, 24 Juli 2023 17:18 Wib
Bamsoet dukung rencana bunga pinjaman nol persen bagi UMKM
Kamis, 23 Februari 2023 21:02 Wib