Payakumbuh, (ANTARA) - Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi berharap kepada anggota DPRD 2014-2024 Kota Payakumbuh untuk segera menuntaskan sejumlah Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yang belum disahkan DPRD periode 2014-2019.
"Kita berharap untuk disegerakan pembahasannya oleh DPRD periode 2019-2024 yang telah memiliki unsur pimpinan definitif," kata Riza Falepi di Payakumbuh, Selasa.
Riza Falepi menyampaikan hal tersebut setelah tiga unsur pimpinan DPRD Kota Payakumbuh definitif periode 2019-2024 dilantik yakni Hamdi Agus dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) selaku ketua, Wulan Denura dari Partai Gerindra dan Armen Faidal dari Partai Demokrat selaku wakil ketua I dan II.
DPRD Payakumbuh periode 2014-2019 masih menyisakan sejumlah Ranperda yang belum disahkan, di antaranya Perda PDAM, Perubahan Tata Ruang, surat pemerintah berbasis elektronik (SPBE), dan ketahanan pangan.
"Kalau perlu pembahasan dengan kami (pemerintah kota), kami bersedia ikut bantu membahas," kata Riza Falepi.
Ia meminta untuk memprioritaskan pembahasan perda yang belum tuntas itu, karena keberadaan perda itu cukup dibutuhkan warga Payakumbuh.
"Bagi kami semua perda itu prioritas, tinggal bagaimana kita bicara menuntaskan tugas-tugas ini. Kalau ini tidak berjalan, kita masih bisa bekerja tapi tidak maksimal," jelas Riza Falepi.
Hamdi Agus selaku ketua defenitif DPRD Payakumbuh mengaku akan berupaya bekerja semaksimal mungkin untuk menuntaskan beberapa Ranperda yang belum tuntas dibahas oleh DPRD periode sebelumnya.
"Ini bukan pekrjaan mudah. Kami mohon dukungan dri seluruh anggota DPRD, eksekutif, dan seluruh tokoh masyarakat untuk bisa menuntaskan pekerjaan yang tentunya memberikan dampak positif terhadap warga," katanya.
Setelah dikukuhkan sebagai ketua defenitif DPRD Payakumbuh, Hamdi Agus mengatakan pihaknya akan langsung membentuk alat kelengkapan dewan. (*)
Wako Riza Falepi berharap anggota legislatif baru tuntaskan perda yang belum disahkan
Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi. (Antara Sumbar/syafri ario)
