Makassar (ANTARA) - Selain Presiden Joko Widodo, seorang menteri Turki dari Kementerian Tenaga Kerja, Pelayanan Sosial, dan keluarga dijadwalkan hadir pada peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2019 dipusatkan di Makassar, Sulawesi Selatan.
"Seorang menteri negara asing ke provinsi adalah momen yang sangat jarang, ini momen terbaik untuk membicarakan kerja sama hingga promosi keunggulan yang ada," kata Kepala Bagian Kerjasama Biro Perencanaan dan Data Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) Nani Dwi Wahyuni di Makassar, Jumat (12/7).
Oleh karena itu, KPPPA mendorong Pemerintah Provinsi Sulsel hingga Pemerintah Kota Makassar memanfaatkan kedatangan menteri dari Turki ke wilayah itu.
Kedatangan Menteri Tenaga Kerja, Pelayanan Sosial, dan Keluarga Turki, Zehra Zumrut Selcuk, tersebut untuk menghadiri undangan Menteri PPPA RI Yohana Yembise terkait dengan kerja sama bilateral kedua pihak.
Di sela-sela peringatan HAN 2019 atau saat penganugerahan penghargaan Kota Layak Anak (KLA) di Indonesia, akan ditandai juga dengan penandatanganan nota kesepahaman antara KPPPA dengan pihak Turki, disaksikan Presiden Joko Widodo, yang dijadwalkan di Hotel Four Point Makassar.
Nani mengatakan kedatangan Menteri Zehra membawa tiga isu utama yang potensial dibicarakan, bukan hanya bagi Indonesia dan Turki, namun juga berbagai potensi pengembangan tenaga kerja, pelayanan sosial, dan keluarga bagi pemerintah daerah setempat.
"Kita sangat mendorong memanfaatkan kedatangan beliau untuk meningkatkan potensi investasi, tukar menukar tenaga kerja, pariwisata juga boleh dan apa saja yang berpeluang untuk mengembangkan daerah ini," ucapnya usai melakukan koordinasi dengan DPPPA Sulsel.
Menteri yang berada di bawah kabinet kepemimpinan Recep Tayyip Erdogan itu, dijadwalkan tiba di Makassar pada 22 Juli mendatang. Dia akan berada di Makassar hingga 24 Juli dengan mengikuti rangkaian kegiatan HAN 2019.
Pemerintah daerah diharapkan lebih aktif menyampaikan beberapa agenda yang akan dilangsungkan menteri Turki sebab pihak KPPPA telah menyiapkan jadwal luang bagi Pemprov Sulsel dan Pemkot Makassar untuk menunjukkan "centra excelent" kepada rombongan Menteri Zehra.
"Kita maunya seperti itu, karena kebetulan pemerintah Turki ada di Makassar, kita maunya wilayah KLA Makassar diekspose dan sudah dimasukkan ke dalam agenda, tetapi ini jadwalnya malah belum pasti. Masih dalam perundingan pembahasan soal titik mana yang akan dikunjungi," tutur Nani.
Berita Terkait
Gubernur Sumbar cabut SK Perpanjangan Jabatan Komisioner KI 2019-2023
Jumat, 5 Januari 2024 20:22 Wib
Mahfud MD kenakan baju putih yang disiapkan untuk Pilpres 2019
Kamis, 19 Oktober 2023 12:41 Wib
Ekos Albar resmi jabat Wakil Wali Kota Padang 2019-2024
Rabu, 10 Mei 2023 5:05 Wib
Urutan daerah pemilihan Solok Selatan sama seperti Pemilu 2019
Selasa, 21 Maret 2023 21:07 Wib
KPK Tahan10 Anggota DPRD Jambi Periode 2014-2019
Rabu, 11 Januari 2023 12:40 Wib
Ketua DPRD Sumbar sosialisasi Perda Nomor 2 2019 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Sabtu, 3 September 2022 8:01 Wib
Sejak 2019, Pemkot sediakan beasiswa Padang Panjang Juara
Rabu, 31 Agustus 2022 22:26 Wib
Kejagung tangkap DPO kasus korupsi KNPI Bukittinggi yang kabur sejak 2019
Sabtu, 16 Juli 2022 20:13 Wib