Padang, (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat meneliti penyebab keruh dan berbaunya air Danau Diatas di Kecamatan Lembah Gumanti, Kabupaten Solok, Sumatera Barat yang diresahkan warga.
"Kita sudah ambil sampel airnya. Sekarang sedang diteliti di laboratorium. Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah ada hasilnya," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Sumbar, Siti Aisyah di Padang, Jumat.
Ia mengatakan, itu terkait keresahan masyarakat diakibatkan berubahnya kondisi air danau hingga tidak bisa memasok air bagi PDAM yang melayani kebutuhan warga.
Perkiraan sementara, air danau itu menjadi keruh dan berbau akibat naiknya belerang, ujarnya. Namun perlu dibuktikan dengan hasil laboratorium.
Perubahan kondisi air Danau Diatas itu terjadi sejak Februari 2019 yang meski tidak menyebabkan kematian ikan, tetapi hasil tangkapan nelayan menjadi menurun.
Menurutnya instansi terkait tidak bisa buru-buru mengambil tindakan untuk mengatasi perubahan kondisi air danau itu. Karena butuh kepastian atas penyebabnya sebelum dicarikan solusinya.
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit meminta intansi terkait cepat merespon persoalan itu karena telah meresahkan masyarakat.
Ia menyebut, saat ini ada program prioritas nasional terkait penyelamatan danau yang digagas pemerintah pusat.
Dua danau di Sumbar yaitu Danau Singkarak dan Maninjau masuk dalam program prioritas penyelamatan danau tersebut.
Maski Danau Diatas tidak termasuk, namun setidaknya saat ada pakar tentang danau yang datang ke Sumbar, kondisi danau itu bisa menjadi salah satu pokok pembicaraan.
Danau Diatas merupakan salah satu danau yang memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata unggulan karena terletak di kaki Gunung Talang dan di antara hijaunya bukit barisan.
Hawa yang sejuk dan pemandangan alam sekitar yang indah menjadi daya tarik tersendiri untuk danau yang masuk kategori dangkal dengan titik terdalam 44 meter itu. (*)
Berita Terkait
Harapan lama sekolah di Pesisir Selatan diatas nasional
Senin, 22 April 2024 10:55 Wib
Perantau Agam kembangkan padi organik diatas lahan tiga hektare
Minggu, 31 Maret 2024 16:34 Wib
Beragam wahana disuguhkan di objek wisata Alahan Panjang Resort
Jumat, 28 April 2023 18:39 Wib
Jalan lintas dekat objek wisata Danau Diatas dipadati pengendara
Selasa, 25 April 2023 20:27 Wib
Pengunjung objek wisata Danau Diatas capai ribuan orang per hari
Selasa, 25 April 2023 20:00 Wib
Heboh ikan di Danau Diatas jinak dan berenang ke pinggir, warga ramai-ramai menangkap
Rabu, 7 Juli 2021 18:28 Wib
Sampah menumpuk di pinggir jalan objek wisata Danau Diatas, warga Alahan Panjang mengeluh
Kamis, 17 Juni 2021 10:34 Wib
Ini yang dikembangkan Pokdarwis Taluak Dalam di Danau Diatas untuk meningkatkan perekonomian warga
Selasa, 13 April 2021 18:11 Wib