Muaro (Antaranews Sumbar) - Sedikitnya 389 orang warga dari 24 daerah di Provinsi Jawa Tengah pindah ke Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat untuk menempati pemukiman transmigrasi. yang sebelumnya sudah adanya kesepakatan daerah tersebut.
Di Hari Bhakti Transmigrasi ke-68, Bupati Sijunjung diwakili Sekdakab Sujunjung, Zefnihan secara resmi menyambut kedatangan sebanyak 389 orang warga transmigrasi berasal dari 24 daerah di Jawa Tengah. Penyambutan itu dilaksanakan di Telabang Sakti, Kecamatan Kaman Baru, Jumat (14/12).
Kepala Dinas Nakertrans Sijunjung, Riky Mainaldi Neri, menyampai, warga Jateng yang akan menghuni Pemukiman Padang Tarok itu sebanyak 100 KK atau 389 jiwa, karena bangunan rumah yang akan ditempati sudah dipersiapkan.
" Insyaallah pada Senin, 17 Desember 2018, akan datang lagi 30 KK diantaranya 10 KK dari Jogyakarta dan 20 KK dari Jawa Tengah, dan pada akhir Desember ini akan datang lagi 80 KK dari transmigrasi lokal", ucapnya.
Tokoh masyarakat transmigrasi, Kamang Baru, KH. Jawaher juga menyambut gembira kedatangan warga transmigrasi itu. Bahkan, KH. Jawaher juga mengkisahkan ketika awal ia menjadi warga transmigrasi hingga pernah jadi anggota DPRD Sijunjung itu. Ia minta supaya warganya itu ulet untuk bekerja dan jangan pernah mengeluh jika sesuatu terlambat, diminta masyarakat transmigrasi agar warganya untuk selalu betah.
"Alhamdulillah, walau kita di daerah hutan namun kita tak pernah ketinggalan dengan orang lain, bahkan kini daerah transmigrasi semua sudah lengkap dan ekonomi juga meningkat dan untuk itu ikuti program pemerintah dan jangan melanggar hukum", sarannya pada warga asal Jateng itu.
Penyambutan warga transmigrasi itu, selain dihadiri Sekdakab Zefnihan, Anggota DPRD, Sarikal dan Mukhlis, unsur Forkopimda, Kepala OPD, Camat Kamang Baru, David Rinaldo beserta Forkopimcam Kamang Baru, Wali Nagari, tokoh masyarakat, Kepala Dinas Transmigrasi Sijunjung, Riky Mainaldi Neri dan stafnya juga hadir pada penyambutan tersebut.
Zefnihan menyambut dengan senang hati warga transmigrasi asal Jateng itu. Bahkan Zefnihan juga memperkenalkan para OPD dan para Camat Pemkab Sijunjung pada warga transmigrasi itu.
Zefnihan menyampaikan ucapan terimakasih pada semua unsur elemen di Kamang Baru menerima warga transmigrasi khususnya di Padang Tarok. Bahkan kata Zefnihan, dalam pengembangan rencananya pemukiman Padang Tarok itu nanti akan menjadi pelintasan kereta api (KA) menuju Pekanbaru hingga Lampung.
"Padang Tarok akan dijadikan pengembangan SP1, SP2, SP3 dan SP4 SP5 yang disediakan 2.800 hektar. Nantinya juga akan menyusul warga transmigrasi lainnya termasuk dari Sumbar ", ucap Zefnihan sembari meminta supaya para OPD memfasilitasi keperluan yang dibutuhkan warga transmigrasi. *
Berita Terkait
YLKI Sumbar Minta Pemerintah Tindak Tegas AMDK dengan Kandungan Bromat Melebihi Baku Mutu
Minggu, 19 Mei 2024 22:54 Wib
Pemkab Tanah Datar terima bantuan 14 ribu liter Dexlite dari Pertamina
Minggu, 19 Mei 2024 20:25 Wib
Dinkes lakukan monitoring dan evaluasi PTM bersama UPTD se-Kota Solok
Minggu, 19 Mei 2024 20:15 Wib
Terputus akibat banjir bandang, TNI bangun jembatan bailey di Nagari Sungai Jambu
Minggu, 19 Mei 2024 18:12 Wib
Pemkab Pasaman Barat salurkan bantuan untuk korban banjir di Agam
Minggu, 19 Mei 2024 18:10 Wib
Dinkes Solok serahkan bantuan untuk korban banjir di Tanah Datar
Minggu, 19 Mei 2024 17:02 Wib
DLH Kota Solok siapkan dua lokasi ikuti program kampung iklim
Minggu, 19 Mei 2024 17:01 Wib
Dikunjungi Bupati Pasaman Sabar AS, masyarakat harap perbaikan Batang Sumpur
Minggu, 19 Mei 2024 17:00 Wib