Lubuk Sikaping (Antaranews Sumbar) - Gaet pemilih pemula, sejumlah SMP dan SMA di Kabupaten Pasaman, menjadi target sasaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, untuk menggelar program goes to school.
Program goes to school ini, merupakan cara KPU untuk menjaring pemilih pemula yang jumlahnya cukup besar di daerah itu.
Divisi Teknis KPU Kabupaten Pasaman, Juli Yusran mengatakan, KPU goes to School adalah kegiatan sosialisasi kepemiluan, dimaksudkan untuk kelompok usia di bawah 17 tahun atau pra pemilih.
"Kita (KPU) menyosialisasikan kegiatan ini pada calon dan pemilih pemula di beberapa sekolah di daerah tersebut. Saat ini, baru dua sekolah, yaitu SMPN 2 Bonjol dan SMPN 1 Padanggelugur," kata Juli Yusran, Kamis pagi.
Sementara tujuannya, kata Juli, untuk memperkenalkan Pemilihan Umum sebagai cara dan proses demokrasi untuk memilih pemimpin dan atau perwakilan yang berkualitas dan berintegritas.
"Sosialisasi di sekolah-sekolah, khususnya jenjang SMP dan SMa ini sangat penting karena pelajar merupakan pemilih pemula," katanya.
Sebab, secara praktek, kata dia, siswa SMP sebenarnya sudah menerapkan prinsip-prinsip demokrasi dan kepemiluan dalam memilih ketua kelas dan pengurus osis. Oleh sebab itu, bicara Pemilu di lingkungan sekolah ini sebenarnya bukan sesuatu yang asing.
"Hanya saja KPU perlu menjelaskan secara lebih sederhana, berdasarkan kasus-kasus yang sudah atau sedang mereka alami," ujarnya.
Dengan mengenalkan kepemiluan dan demokrasi sejak dini, KPU, kata Juli, menargetkan kualitas demokrasi dan pemilu ke depan lebih baik. Sehingga dapat menghasilkan pemimpin berkualitas.
"Tentu dengan pengenalan kepemiluan dan demokrasi sejak dini, kualitas demokrasi dan pemilu kita dimasa depan lebih baik. Insyaallah akan lahir bibit-bibit pejuang demokrasi yang lebih mengakar di tengah-tengah masyarakat kita yang majemuk," katanya.
Menurut Juli, materi sosialisasi pada pelajar tersebut, selain hal-hal yang berkaitan dengan teknis pemilihan, KPU juga memberikan penjelasan tentang tahapan penyelenggaraan pemilu dan penjelasan tentang peserta Pemilu 2019.
"Mereka juga kita ajak ikut menyukseskan pesta demokrasi ini untuk kemajuan daerah dan bangsa Indonesia. Diharapkan juga peran aktif dari masyarakat untuk mengetahui rekam jejak calon-calon yang akan dipilih nantinya," ungkap Juli.
Berita Terkait
Partisipasi pemilih Pemilu 2024 di Bukittinggi capai 74 persen
Kamis, 7 Maret 2024 16:18 Wib
Partisipasi pemilih Pemilu 2024 di Pasaman Barat capai 83 persen
Selasa, 5 Maret 2024 21:06 Wib
Partisipasi pemilih Pemilu di Agam capai 69,13 persen
Minggu, 3 Maret 2024 17:01 Wib
Partisipasi Pemilih di Padang Panjang tinggi, Pemilu berlangsung damai
Kamis, 29 Februari 2024 16:10 Wib
Dihadiri minim pemilih, KPU Bukittinggi gelar PSU di dua TPS
Sabtu, 24 Februari 2024 15:47 Wib
Gibran sebut perolehan suara tinggi karena pemilih kalangan anak muda
Kamis, 15 Februari 2024 5:13 Wib
352 pemilih di daerah tertinggal Tombang Talamau berikan hak suara
Rabu, 14 Februari 2024 15:33 Wib
Anies ajak setiap pemilih kawal suara di TPS
Rabu, 14 Februari 2024 14:57 Wib