Padang, (Antaranews Sumbar) - Kota Padang kembali meraih gelar sebagai Kota Layak Anak dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA) kategori nindya setelah 2017 yang diberikan langsung kepada wali kota Padang Mahyeldi, Senin malam (24/7) di Surabaya.
Dari siaran berita pemkot Padang yang diterima di Padang, Selasa, Padang bersama 10 kota lain mendapat penghargaan klaster kedua sebagai kota layak anak di Indonesia.
Dalam sambutannya usai memperoleh piala, Mahyeldi mengungkapkan kebanggaannya karena Padang berhasil masuk di antara 177 kota dan kabupaten peraih penghargaan.
Bahkan ini menjadi kebanggaan karena Padang termasuk dalam 35 persen kota atau kabupaten yang disebut kota layak anak dari keseluruhan 508 kabupaten dan kota seluruh Indonesia.
Padang memperoleh penghargaan ini setelah melihat beberapa indikator dalam penilaian yakni hak sipil dan kebebasan, lingkungan keluarga dan pengasuhan alternatif, kesehatan dan kesejahteraan, pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, perlindungan khusus.
Penghargaan ini kata Mahyeldi membuktikan kinerja keras pemerintah dan masyarakat dalam memprioritaskan kebutuhan dan perlindungan anak dalam kota.
Ke depan hal ini akan diperkuat terutama dalam penyediaan dan kesiapan faktor pendukung untuk perkembangan dan kemajuan anak di masa depan. (*)
Berita Terkait
Pemprov Sumbar gelar nonton bareng semifinal AFC U23 di enam lokasi
Minggu, 28 April 2024 20:57 Wib
Gubernur: Ruas tol Padang-Sicincin tuntas Juli 2024
Sabtu, 27 April 2024 19:29 Wib
Menko: Sumbar harus jadikan mitigasi bencana program super prioritas
Jumat, 26 April 2024 15:10 Wib
Sirine gempa dan tsunami dibunyikan dalam simulasi bencana Sumbar
Jumat, 26 April 2024 10:01 Wib
Menko PMK : Sosialisasi mitigasi bencana untuk minimalisasi korban
Jumat, 26 April 2024 9:00 Wib
Gubernur: Program kepariwisataan Sumbar tarik jutaan wisatawan
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Gubernur Sumbar ingatkan Pj Wali Kota Sawahlunto pentingnya koordinasi
Kamis, 25 April 2024 19:41 Wib
Gubernur tekankan pentingnya MCP bagi daerah untuk cegah korupsi
Kamis, 25 April 2024 15:22 Wib