Warga Dharmasraya dihebohkan penemuan mayat di Koto Gadang

id penemuan mayat di Koto Gadang,Berita dharmasraya,Berita dumbar

Warga Dharmasraya dihebohkan penemuan mayat di Koto Gadang

Pulau Punjung (ANTARA) - Warga Sitiung IV Blok D Koto Gadang, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar) dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan, di rumah korban pada Minggu sekira pukul 13.00 WIB.

"Mayat ditemukan pada posisi di atas kasur di ruang tengah rumah korban," kata Kapolres Dharmasraya, AKBP Bagus Ikhwan melalui Kapolsek Sungai Rumbai, AKP Suyanto, di Pulau Punjung, Minggu.

Ia mengatakan identitas mayat itu adalah Sri Ulina (53). Mayat ditemukan oleh warga di kediamannya di Jorong Ranah Jaya, Nagari Koto Gadang, Kecamatan Koto Besar.

Ia mengatakan, atas permintaan keluarga mayat tidak lakukan autopsi mayat atau visum. Jenazah langsung di bawa ke Muaro Bungo, Jambi untuk dimakamkan oleh pihak keluarga.

"Pihak keluarga menerima kejadian tersebut, dan mintak untuk tidak di autopsi. Keluarga dan anak-anak korban berada di Bungo. Setelah dilakukan pengumpulan data korban langsung di bawa ke Bungo," ujarnya.

Ia menjelaskan, penemuan mayat tersebut berawal dari saksi orang tua korban Samsuri (72), datang ke rumah korban untuk melihat anaknya yang tinggal sendirian di rumahnya karena sudah lama tidak ketemu, pada Kamis (25/4). Namun saksi tidak melihat korban karena pintu rumahnya tertutup.

Selang berapa hari, lanjut dia pada Minggu (28/4) orang tua kembali datang lagi ke rumah korban, namun pintu rumahnya juga dalam keadaan tertutup, karena merasa curiga dan mencium bau busuk, kemudian saksi langsung masuk ke dalam rumah.

"Ketika masuk rumah, saksi melihat korban sudah meninggal dunia di atas kasur santai yang berada di ruang tamu rumahnya," katanya.

Mendapat informasi tersebut, kata dia Polsek Sungai Rumbai langsung mendatangi lokasi. Sesampainya dilokasi personel langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi.

"Dalam proses olah TKP, kita lakukan koordinasi dengan pihak wali nagari dam Puskesmas Koto Gadang guna penanganan lebih lanjut. Untuk penyebab kematian kita masih lakukan penyelidikan lebih lanjut," tambah dia.