Padang Panjang menargetkan produksi 100 kilogram keju

id Padang Panjang Produksi Keju,Papanya Keju Padang Panjang,keju padang panjang

Padang Panjang menargetkan produksi 100 kilogram keju

Produk keju dari Padang Panjang. (Antara Sumbar/Ira Febrianti)

PaPanyo Keju diluncurkan Sabtu (7/7). Seiring berjalan waktu jika semakin dikenal dan permintaan makin meningkat tentu target produksi akan ditambah
Padang Panjang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat (Sumbar), menargetkan pelaku usaha pengolahan susu daerah itu mampu produksi 100 kilogram keju setiap bulan.

"100 kilogram keju setara dengan 1.200 liter susu murni murni," kata Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pangan dan Pertanian setempat, Wahid di Padang Panjang, Selasa.

Target produksi tersebut masih target sementara karena baru berproduksi dan pihaknya masih mencoba mengenalkan atau memperluas pasar produk keju yang diberi merek PaPanyo Keju.

"PaPanyo Keju diluncurkan Sabtu (7/7). Seiring berjalan waktu jika semakin dikenal dan permintaan makin meningkat tentu target produksi akan ditambah," ujarnya.

Jenis keju yang diproduksi yaitu mozarella dan gouda. Para pelaku usaha pengolahan susu sudah memperoleh pelatihan pembuatan produk itu dari Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian pertengahan April 2018.

Tujuannya untuk meningkatkan kreativitas dan semangat usaha pengolah susu dan di sisi lain usaha peternakan sapi perah jadi lebih produktif.

Selain itu, produksi keju untuk menyelamatkan susu yang tidak terpasarkan seluruhnya ketika momen tertentu seperti masa libur sekolah dan saat puasa.

Produksi susu rata-rata setiap hari yaitu 1.400 sampai 1.800 liter dan saat momen tersebut susu yang tidak terpasarkan bisa mencapai 50 persen. (*)