Polda Sumbar: angka kecelakaan turun 30 persen

id kecelakaan

Polda Sumbar: angka kecelakaan turun 30 persen

Anggota Sat Lantas Polres Agam, sedang mengatur lalu lintas setelah terjadinya kasus kecelakaan di Tiku, Kecamatan Tanjungmutiara. (Dok Lantas Polres Agam) (Dok Lantas Polres Agam)

Kita bersyukur dapat menekan angka kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan, semoga ini dapat dipertahankan hingga akhir Operasi Ketupat Singgalang 2018 nanti
Padang, (Antaranews Sumbar) - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat mencatat angka kecelakaan yang terjadi saat arus mudik hingga H+5 Idul Fitri 1439 Hijriah turun 30 persen dibanding periode yang sama pada tahun lalu.

"Sepanjang arus mudik dan arus balik terjadi 107 kecelakaan lalu lintas, jumlah ini turun dari 2017 dalam periode yang sama yakni 153 kecelakaan," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar Kombes Pol Singgamata di Padang, Kamis.

Menurut dia dari 107 kecelakaan tersebut sebanyak 24 orang meninggal dunia dan 11 orang mengalami luka berat. Jumlah tersebut mengalami penurunan dari tahun lalu dari 153 kecelakaan yang terjadi hingga H+5 sebanyak 41 orang meninggal dunia dan 53 orang mengalami luka berat.

"Kita bersyukur dapat menekan angka kecelakaan dan fatalitas korban kecelakaan, semoga ini dapat dipertahankan hingga akhir Operasi Ketupat Singgalang 2018 nanti," katanya.

Ia mengatakan pada saat ini arus lalu lintas di wilayah Sumatera Barat sudah mulai normal karena prediksi puncak arus balik terjadi pada Rabu (20/6).

Menurut dia ada empat titik kemaceta di jalur utama Kota Padang menuju Bukittinggi seperti kawasan Pasar Lubuk Alung, Lembah Anai, Pasar Koto Baru, dan Padang Luar sejauh ini berjalan aman dan lancar.

"Arus lalu lintas relatif berjalan normal dan tidak membuat waktu tempuh menjadi terlalu lama mencapai delapan jam atau lebih seperti beberapa tahun yang lalu," katanya.

Begitu juga jalur keluar wilayah Sumbar melalui Kabupaten 50 Kota yakni Kelok Sembilan dan Kabupaten Dharmasraya.

"Sejauh ini arus lalu lintas di dua wilayah itu terpantau ramai lancar tanpa ada kemacetan total," katanya. (*)