Sumbar diseminasi informasi tangkal perilaku menyimpang

id LGBT,Sumbar diseminasi informasi tangkal perilaku menyimpang

Sumbar diseminasi informasi tangkal perilaku menyimpang

Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman memberikan arahan pada kegiatan diseminasi informasi untuk menangkal perilaku menyimpang. (Antara Sumbar/Muhammad Zulfikar)

Pariaman, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pariaman melakukan diseminasi atau penyebaran informasi kepada masyarakat untuk menangkal berbagai perilaku menyimpang di daerah itu.

"Kegiatan diseminasi informasi ini merupakan program pemerintah secara nasional dan dilaksanakan secara berjenjang dengan tujuan revolusi mental menuju masyarakat yang bebas perilaku negatif dan menyimpang," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik Dinas Komunikasi dan Informatika Sumbar, Nur Fitrisman, di Pariaman, Selasa.

Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Sumbar bekerja sama dengan Kota Pariaman sengaja mengangkat tema tentang pencegahan perilaku menyimpang karena hal tersebut termasuk menjadi sorotan di daerah itu beberapa waktu terakhir.

Diseminasi informasi tersebut, katanya lebih difokuskan kepada upaya menangkal perilaku Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) yang salah satunya bisa ditekan melalui pendekatan agama dan adat istiadat.

Beberapa tujuan utama kegiatan diseminasi informasi tersebut ialah memberikan informasi dan pencerdasan kepada masyarakat tentang bahaya perilaku menyimpang seperti LGBT. Kemudian setelah itu, setiap peserta diharapkan bisa menjadi agen penyampai informasi kepada masyarakat lain.

Sementara itu Wali Kota Pariaman Mukhlis Rahman menilai kegiatan diseminasi informasi merupakan salah satu upaya untuk menangkal berbagai perilaku menyimpang di Tanah Air khususnya di Kota Pariaman.

Pihaknya mengatakan perilaku menyimpang seperti LGBT, merupakan persoalan serius yang harus segera ditangani semua pihak untuk mengantisipasi penyebarluasan ke generasi selanjutnya.

Bahkan, katanya, perbuatan menyimpang LGBT juga sudah menjalar ke oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kota Pariaman beberapa waktu yang lalu.

"Oknum ASN tersebut sudah dua kali melakukan perbuatan yang sama, untuk hukuman dari pemerintah daerah jabatannya sudah dicopot, namun untuk sanksi hukuman lainnya belum ada," katanya.

Ia menjelaskan persoalan sek menyimpang tidak hanya berpengaruh pada kesehatan, namun hal itu juga berdampak langsung pada sendi-sendi kehidupan terutama di Sumbar yang masih memegang Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. (*)