Dinkes gelar pemeriksaan kesehatan gratis peringati HPN, target kunjungan 1.000 orang

id periksa kesehatan

Dinkes gelar pemeriksaan kesehatan gratis peringati HPN, target kunjungan 1.000 orang

Seorang pengunjung sedang memeriksa kesehatan di halaman kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar. (Antara Sumbar/Pratiwi Tamela)

Padang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat menggelar pemeriksaan kesehatan gratis mulai dari tanggal 7 hingga 9 Februari 2018 dalam rangka memperingati Hari Pers Nasional (HPN) di halaman kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar.

Kepala Dinas Kesehatan setempat, Merry Yuliesday usai kunjungan ke lokasi tersebut di Padang, Kamis, mengatakan pemeriksaan kesehatan itu dapat diikuti oleh masyarakat umum tanpa dipungut biaya apa pun.

"Pemeriksaan kesehatan kesehatan tersebut bertujuan untuk mendeteksi secara dini kemungkinan penyakit yang diderita, sehingga dapat diantisipasi sesegera mungkin," ujar dia.

Pemeriksaan yang dilakukan meliputi penimbangan berat badan, denyut nadi, pengukuran tekanan darah, kadar kolesterol, mendeteksi penyakit diabetes mellitus dan konsultasi kesehatan dengan para dokter spesialis.

Ia menyebutkan target kunjungan dalam kegiatan itu sebanyak 1.000 orang dan hingga hari ke dua telah mencapai lebih kurang 500 orang.

"Dengan pemeriksaan kesehatan itu, diharapkan adanya kesadaran diri dari masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan, dengan menerapkan pola hidup sehat" kata dia.

Kegiatan itu bekerja sama dengan Perhimpunan Dokter Spesialis Indonesia (PERKI) Cabang Padang serta Bagian Kardiologi dan Kardiovaskular Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dengan mendatangkan sebanyak sepuluh orang dokter spesialis jantung.

Salah seorang dokter spesialis penyakit jantung dan pembuluh darah dari PERKI Padang dr. Mefri Yani, Sp.JP mengatakan pemeriksaan kesehatan itu juga meliputi lingkar pinggang, pemeriksaan rekam irama jantung, Ekokardiografi (EKG) untuk screening jantung koroner agar dapat mengetahui kondisi kesehatan jantung, dan pemeriksaan laboratorium sedeharna seperti kolesterol dan asam urat.

"Masyarakat sebaiknya melakukan usaha preventif dengan menghindari fakor-faktor risiko dari penyakit, seperti penyakit jantung ini," ujar dia.

Pemeriksaan kesehatan secara rutin, kata dia diperlukan terutama jika berusia di atas 40 tahun, minimal satu kali dalam satu tahun dengan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. (*)