Kerajaan Pagaruyuang Sementara Dipegang Yang Dipertuan Gadih

id Rajo Pagaruyung

Kerajaan Pagaruyuang Sementara Dipegang Yang Dipertuan Gadih

Raja Kerajaan Talu, Fadlan Maalip Tuanku Bosa XIV yang juga menjabat sebagai Ketua Lembaga Tinggi Pucuak Adaik Alam Minangkabau (dua dari kiri) memberikan sepatah kata dalam pelepasan almarhum Sultan Muhammad Taufiq Thaib di Batusangkar, Jumat (2/2). Ia menyebutkan untuk sementara tampuk pimpinan Kerajaan Pagaruyuang dipegang oleh Yang Dipertuan Gadih Puti Reno Raudha Thaib. (Antara Sumbar/Syahrul Rahmat)

Setelah ini akan diadakan pertemuan yang melibatkan seluruh alam Minangkabau yang melibatkan pihak keluarga istana, perangkat kerajaan hingga seluruh kerajaan yang merupakan kerabat Kerajaan Pagaruyuang
Batusangkar, (Antaranews Sumbar) - Pemerintahan Kerajaan Minangkabau Pagaruyuang Darul Qarar, Sumatera Barat, sementara dipegang oleh Yang Dipertuan Gadih Pagaruyuang pascawafatnya Sultan Muhammad Taufiq Thaib Tuanku Maharajo Sakti.

"Untuk sementara kekuasaan kerajaan dipegang oleh Puti Reno Raudha Thaib Yang Dipertuan Gadih Kerajaan Pagaruyuang," kata Ketua Lembaga Tinggi Pucuak Adaik Alam Minangkabau, Fadlan Maalip Tuanku Bosa XIV di Batusangkar, Jumat.

Ia menyebutkan Yang Dipertuan Gadih menempati posisi tersebut hingga terpilihnya raja baru berdasarkan musyawarah yang akan melibatkan banyak pihak.

Setelah ini akan diadakan pertemuan yang melibatkan seluruh alam Minangkabau yang melibatkan pihak keluarga istana, perangkat kerajaan hingga seluruh kerajaan yang merupakan kerabat Kerajaan Pagaruyuang.

Menurut Tuanku Bosa XIV yang juga merupakan raja Kerajaan Talu Pasaman, nantinya seluruh Mandeh Soko atau Bundo Kanduang yang ada di Kerajaan Silinduang Bulan akan berembuk guna memilih calon pengganti raja.

Musyawarah tersebut nantinya akan melibatkan Datuak Batujuah, Datuak Pagaruyuang, Basa Ampek Balai serta 67 kerajaan kerabat Kerajaan Pagaruyuang yang ada di Sumbar, Luar Sumbar hingga Malaysia, Brunei Darussalam dan Filipina.

Selain itu dalam musyawarah tersebut juga diikuti oleh perwakilan Lubuak Nan Tigo, Tanjuang Nan Ampek dan Langgam Nan Tujuah.

"Oleh karena itu belum dapat dipastikan kapan dan siapa yang akan menjadi Rajo Pagaruyuang," ujarnya.

Sementara itu Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abid mengharapkan agar secepatnya pihak keluarga kerajaan memilih raja baru yang akan menggantikan posisi SM Taufiq Thaib.

Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Dharma menyebutkan almarhum sebelumnya dikenal sebagai politisi serta tokoh adat yang telah mengharumkan nama Tanah Datar. (*)