BPBD: Tidak Ada Korban Gempa di Agam

id BPBD

BPBD: Tidak Ada Korban Gempa di Agam

Ilustrasi, logo BPBD. ( Antara)

Lubukbasung, (Antara Sumbar) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan belum ada laporan kerusakan bangunan atau korban jiwa akibat gempa bumi berkekuatan 6,2 Skala Richter (SR) di Kabupaten Kepulauan Mentawai pada Jumat dinihari pukul 00.06 Wib.

"Belum ada laporan kerusakan bangunan dan korban jiwa akibat gempa bumi itu," kata Pelaksana Tugas (Plt) BPBD Agam, Yunelson di Lubukbasung, Jumat.

Dia mengatakan BPBD Agam masih mendata dampak gempa tersebut di kecamatan yang berdekatan dari lokasi gempa seperti Kecamatan Tanjungmutiara, Lubukbasung, Ampek Nagari dan Palembayan.

"Kita melibatkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD untuk mendata kerusakan dan korban jiwa dari wali jorong, wali nagari dan camat," katanya.

Warga Agam, tambahnya, merasakan guncangan kuat beberapa detik sehingga berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri.

Akibat gempa, kaca jendela bergetar dan mobil bergoyang.

"Masyarakat di 16 kecamatan merasakan guncangan gempa itu," katanya.

Pusat gempa bumi berkekuatan 6,2 SR itu berada di koordinat episenter 1,33 LS dan 99,65 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 57 Kilometer arah timur laut Muarasiberut, Kabupaten Kepulauan Mentawai, pada kedalaman 59 km.

Peta tingkat guncangan (shakemap) BMKG menunjukkan dampak gempabumi dirasakan di Padang, Pariaman, Painan, Mentawai, Padang panjang, Agam, Bukittinggi, Lima Puluh Kota, Tanah Datar, Solok, Mukomuko, Bengkulu Utara.

Salah seorang warga Lubukbasung, Yeti Susanti (57), mengatakan guncangan gempa terasa sangat kencang, sehingga dia terbangun dari tempat tidur untuk menyelamatkan diri.

Sesampai di luar rumah, tambahnya, anak perempuan atas nama Riri (25) histeris.

"Riri histeris sampai di halaman rumah, karena saat gempa dia langsung lari untuk menyelamatkan diri," katanya. (*)