Jakarta, (Antara) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengaku sangat prihatin dengan maraknya kasus kekerasan maupun kekerasan seksual yang dialami anak-anak.
"Kita sangat prihatin melihat fenomena belakangan yang muncul, kekerasan terhadap anak, apakah yang dilakukan anggota keluarga atau masyarakat," kata Khofifah di Jakarta, Selasa.
Terkait kekerasan terhadap anak, upaya perlindungan merupakan kewenangan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak.
Sementara ketika terjadi kekerasan, penelantaran atau pembiaran, maka proses rehabilitasi dan konseling menjadi kewenangan Kementerian Sosial, jelas Khofifah.
Dia menjelaskan, dalam UU perlindungan anak, kewajiban yang utama dan pertama untuk memberikan perlindungan kepada anak adalah keluarga.
"Karena itu saya ingin mengajak seluruh keluarga di negeri ini bahwa tanggung jawab mendidik, membimbing dan melindungi anak menurut UU ada dalam keluarga," katanya.
Kementerian Sosial menurut Khofifah pernah merekomendasikan bisa memaksimalkan pendidikan pranikah supaya calon suami dan calon istri atau calon orang tua memahami tugas dan fungsinya kelak ketika mereka mengambil keputusan memiliki keturunan.
Dia juga menegaskan agar ketika pelaku kekerasan, penelantaran, hingga kasus seksual adalah keluarga, maka perlu dilaporkan ke penegak hukum dan dihukum sesuai dengan peraturan yang berlaku guna memberi efek jera.
Sebelumnya seorang anak perempuan berusia sembilan tahun bernama Fauzia ditemukan tewas dalam kardus di Kalideres, Jakarta Barat pada Jumat (2/10) sekitar pukul 22.30 WIB oleh tiga warga setempat. (*)
Berita Terkait
Dilepas Dirut, Pesilat Binaan Semen Padang Wakili Indonesia pada ASEAN Schools Games 2024 Vietnam
Jumat, 17 Mei 2024 22:16 Wib
Pemkot Pariaman fokuskan jaga netralitas ASN pada Pilkada 2024
Rabu, 15 Mei 2024 15:45 Wib
Jumlah korban banjir lahar di Sumbar bertambah jadi 58 orang pada Rabu
Rabu, 15 Mei 2024 9:04 Wib
KPU Agam tidak menerima pendaftaran calon perseorangan pada Pilkada
Selasa, 14 Mei 2024 15:58 Wib
Semen Padang serahkan bantuan satu unit bedah rumah dan 250 zak semen pada TMMD di Tanah Datar
Senin, 13 Mei 2024 17:30 Wib
Simak perubahan pada desain terbaru aplikasi WhatsApp
Jumat, 10 Mei 2024 15:35 Wib
BRIN pastikan penelitian menhir di Sumbar dilakukan pada 2024
Jumat, 10 Mei 2024 11:39 Wib
Gunung Lewotobi Laki-Laki erupsi dua kali pada Jumat dini hari
Jumat, 10 Mei 2024 5:19 Wib