PADANGPANJANG KEMBALI RAIH PIALA ADIPURA

id PADANGPANJANG KEMBALI RAIH PIALA ADIPURA

Kota Padang Panjang kembali meraih Piala Adipura yang ke-10 kalinya pada tahun ini. Tahun lalu penghargaan itu sempat lepas karena adanya kenaikan standar penilaian.

Alhamdulillah Piala Adipura bisa kembali lagi ke Padang Panjang, kata Walikota Padang Panjang dr. H. Suir Syam, M.Kes.MMR didampingi Ny.Elyawarni Suir Syam dan Kepala Dinas PU Defrial, ST usai menerima piala bergengsi itu di istana negara, Jakarta, Selasa, (5/6).

Hadir juga pada kesempatan itu, Kepala Kantor Lingkungan Hidup Rusli,ST, Kabag Humas Ampera Salim, M.Si, Kabid Kebersihan Dinas PU H. Darma Setiawan, SE, Kasi Operasional Kebersihan Syamsul Akmal, S.Sos.

Suir Syam mengatakan, kepastian menerima Piala Adipura diperolehnya setelah menerima pemberitahuan dari Kementerian Lingkungan Hidup, untuk menghadiri langsung acara penyerahan penghargaan Adipura, diistana negara oleh Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono, Selasa, 5 Juni 2012.

Menurutnya, penghargaan itu pertanda bahwa kebersihan Padang Panjang telah diakui secara nasional. Kendati demikian, dirinya mengharapkan agar kesadaran akan kebersihan tidak hanya didasarkan pada penilaian Adipura, melainkan juga bisa dijadikan sebagai gaya hidup masyarakat.

Dikatakan, gaya hidup bersih akan bermanfaat bagi seluruh masyarakat, seperti kesehatan yang membaik dan bisa terhindar dari bencana banjir akibat penumpukan sampah.

Penilaian Adipura dilakukan dalam beberapa tahap yang tidak hanya membahas soal kebersihan dan keindahan kota. Tetapi juga kemampuan menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Seperti fungsi dari pohon pelindung dan tanaman lainnya, yang bisa memelihara kebersihan air, tanah dan udara.

Dalam penilaian Adipura, setidaknya ada 61 titik pantau yang diamati tim penilai. Hal ini meliputi; jalan, saluran, sekolah, kantor, perumahan, terminal, rumah sakit dan tempat pemoresan akhir (TPA).

Dalam hal ini pula, Padang Panjang telah berhasil meraih nilai terbaik. Sehingga Suir Syam mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Padang Panjang yang sudah membantu menjaga kebersihan lingkungan sehingga kota ini bisa meraih Piala Adipura berulang kali.

Piala Adipura adalah kebanggaan kita semua. Saya ucapkan terimaksih kepada selurh masyarakat Padang Panjang, katanya.

Sementara itu Kepala Dinas PU Defrial mengatakan, Padang Panjang meraih Adipura kategori kota kecil bersama 48 kota lain di Indonesia. Di Sumbar selain Padang Panjang juga Kota Solok. Sedangkan Payakumbuh termasuk kategori kota sedang.

Defrial yang menggawangi kebersihan kota, tidak dapat menyembunyikan kebahagiaannya. Dia tampak selalu tersenyum saat Piala Adipura sudah diboyong Walikota Padang Panjang keluar istana negara.

Program Padang Panjang sejak beberapa tahun terakhir, adalah meningkatkan peran masyarakat dalam kebersihan dan keindahan lingkungan. Seperti disampaikan Kepala Kantor Lingkungan Hidup Rusli,

bahwa saat ini ada penyebaran drum kompos cair kepada masyarakat sebanyak 100 unit.

Tiga puluh delapan unit, kita berikan kepada kader-kader lingkungan hidup. Sisanya untuk masyarakat pencinta lingkungan hidup, yang ada di 16 keluarahan di Padang Panjang, katanya.

Lebih jauh Rusli mengatakan, untuk pengolahan kompos padat, telah pula diberikan 160 buah wadah kepada kelompok dasa wisma di kelurahan.

Masing masing kelompok diberikan 10 wadah. Kita baru menunjuk satu dasa wisma saja di tiap kelurahan, katanya.

Ditambahkannya, sejak adanya drum untuk kompos cair dan wadah untuk kompos padat, telah mengurangi volume sampah di Padang Panjang, lebih kurang sepuluh persen. (*)