Padang Aro, (Antara Sumbar) - Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, membutuhkan enam "landslide early warning system" untuk mencegah jatuhnya korban akibat pergerakan tanah dan longsor di daerah itu.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan Rusdi Harmen saat dihubungi, Kamis, menyebutkan LEWS akan dipasang di lokasi rawan pergerakan tanah dan longsor seperti di Sungai Aro, perbatasan Kecamatan Pauh Duo dan Sangir, Ranah Pantai Cermin Kecamatan Sangir Batanghari, Pinti Kayu Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh dan Bukit Manggis di perbatasan Kecamatan Sangir dan Sangir Jujuan.
Namun, katanya, untuk saat ini pihaknya memprioritas dua titik pemasangan LEWS, yakni di Pinti Kayu dan Bukit Manggis karena masyarakat yang terpapar bencana tanah longsor cukup banyak.
Ia menjelaskan jika terjadi longsor di Bukit Manggis akan memutus akses jalan bagi masyarakat di tiga kecamatan untuk ke ibukota kabupaten, yakni Sangir Jujuan, Sangir Balai Janggo dan Sangir Batang Hari.
Sementara di Pinti Kayu, akses ekonomi masyarakat akan terganggu. Di Pinti Kayu, lokasi rawan longsor dekat dengan permukiman masyarakat.
"Saya saat ini dalam perjalanan ke Jakarta untuk mengusulkan LEWS ini," ujarnya.
Ia menyebutkan pihaknya telah memasang LEWS untuk memantau debet air Sungai Batang Suliti di daerah Pasar Baru Muaralabuh. Pemasangan LEWS di Pasar Baru Muaralabuh pada 2016.
LEWS itu untuk memantau banjir di daerah sekitar pasar yang memang rawan banjir, seperti Kampung Palak dan Kampung Tarandam di Kecamatan Sungai Pagu.
Ia menyebutkan keberadaan LEWS itu kurang efektif dalam mengirimkan pesan karena alat sering terganggu.
Untuk itu, imbuhnya pihaknya mengimbau masyarakat yang berada di daerah rawan bencana alam untuk meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati mengingat cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini.
Sementara untuk persiapan penanggulangan bencana, imbuhnya pihaknya telah menyiagakan tim dan peralatan.
"Tim dan peralatan sudah siaga. Jika terjadi bencana alam, langsung menuju ke lokasi," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Calon perseorangan Pilkada Solok Selatan minimal kantongi 12.943 dukungan
Sabtu, 4 Mei 2024 15:22 Wib
Imigrasi Kelas I TPI Padang gelar Operasi Jagratara di Solok Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 11:14 Wib
Imigrasi Kelas I TPI Padang gelar Operasi Jagratara di Solok Selatan
Sabtu, 4 Mei 2024 5:02 Wib
DLH Solok sarankan setiap rumah miliki komposter kurangi buang sampah
Jumat, 3 Mei 2024 20:13 Wib
Dinkes Solok siap lakukan proses akreditasi sesuai standar Kemenkes
Jumat, 3 Mei 2024 20:13 Wib
Pemprov Sumbar pasang plang penghentian kegiatan tambang di Solok
Jumat, 3 Mei 2024 20:12 Wib
RKPD 2025 Kota Solok sasar peningkatan ekonomi dan daya saing
Jumat, 3 Mei 2024 4:56 Wib
Solok Selatan berikan penghargaan bagi tenaga pendidik
Kamis, 2 Mei 2024 15:15 Wib