Arda Turan Absen Saat Atletico Jamu Barca

id Arda Turan Absen Saat Atletico Jamu Barca

Madrid, (Antara/Reuters) - Pengatur permainan Atletico Madrid Arda Turan dipastikan absen pada pertandingan perempat final kedua Liga Champions saat mereka menjamu Barcelona, namun penyerang Diego Costa dimasukkan dalam tim, kata pemuncak klasemen Liga Spanyol itu pada Selasa. Arda tidak mampu pulih tepat waktu dari masalah pangkal paha, sedangkan pelatih Diego Simeone masih berharap Costa akan pulih total dari cedera otot paha untuk ambil bagian pada pertandingan di Calderon. Simeone, yang timnya memiliki keuntungan gol tandang setelah pada pertandingan pertama pekan lalu bermain imbang 1-1 di Barcelona, berkata jika Costa tidak dapat dimainkan, tempatnya di tim inti akan diisi oleh Adrian, di mana David Villa akan bermitra dengannya di lini depan. "Saya memiliki keyakinan terhadapnya (Adrian)," kata Simeone pada konferensi pers. "Ia berada dalam bentuk (permainan) yang bagus, ia memberi kami hal-hal hebat pada beberapa musim belakangan dan saya yakin bahwa besok ia akan mencetak gol," tambah pria Argentina itu. Atletico berusaha untuk mengamankan penampilan perdana mereka di semifinal kompetisi klub elit Eropa sejak 1974, dan mereka terakhir kali mencapai perempat final pada 1997, dengan tim yang diperkuat Simeone yang disingkirkan oleh Ajax Amsterdam. Mereka memiliki rekor bagus pada penampilan kandang di kancah Eropa, di mana mereka mencatatkan 16 kemenangan dari 17 pertandingan terakhir di Calderon, termasuk empat kemenangan beruntun pada musim ini. Bagaimanapun, mereka tidak pernah mengalahkan Barca di sana sejak Februari 2010 dan klub Katalan itu tidak terkalahkan di Calderon pada lima lawatan sejak kekalahan itu. Dua klub Spanyol itu telah bertemu empat kali musim ini, dua kali pada dua pertandingan Piala Super Spanyol, satu kali di Liga Spanyol, dan satu kali di Liga Champions, keempat pertandingan itu berakhir imbang. "Saya mengharapkan pertandingan yang emosional, dengan dua cara bermain yang kontras," kata Simeone. "Yang satu bersandar pada talenta, penguasaan (bola), dan dengan sejarah kesuksesan terkini, dan kami dengan kerendahan hati, jiwa, usaha, dan serangan-serangan balik." "Kita akan melihat siapa yang terkuat dalam pertempuran dua gaya ini." Pertahanan yang kuat Barca dan Atletico juga bersaing dalam perebutan gelar Liga Spanyol, dan pemuncak klasemen Atletico memiliki keunggulan satu angka atas tim peringkat kedua Barca dengan enam pertandingan tersisa. Pengatur permainan Barca Cesc Fabregas memperkirakan akan terjadi pertandingan berat pada Rabu, namun ia yakin ia dan rekan-rekan setimnya dapat menemukan cara untuk menembus pertahanan kuat Atletico. "Atletico memiliki salah satu pertahanan terkuat," kata Fabregas pada konferensi pers Selasa. "Ini akan sangat sulit namun kami memiliki kemampuan teknis dan bakat untuk mengalahkan mereka," tambah pemain internasional Spanyol itu. "Kami telah memainkan empat pertandingan yang sangat ketat dan berat, dan kami telah berpikir keras mengenai bagaimana cara menghancurkan mereka." "Besok kami memerlukan keberanian dan memainkan filosofi permainan Barca sebenar-benarnya." (*/sun)