Padang Panjang (ANTARA) - Angka kecelakaan di Sumatera Barat sudah terjadi 3.722 kecelakaan dengan korban meninggal dunia 480 jiwa, didominasi usia muda. Hal itu dikatakan Kepala Dinas Perhubungan Sumbar, Dedy Diantolani, S.Sos, M.Si pada Pekan Aksi Keselamatan Lalu Lintas (Lalin) dan Angkutan Jalan di halaman Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (PDIKM) Kota Padang Panjang, Sabtu (4/10).
Untuk itu kata dia, pengendara diingatkan agar tetap fokus saat berkendara, tidak ada pekerjaan lain bahkan memikir hal lain yang akan membuat fokus hilang dan membahayakan tidak saja bagi diri sendiri tapi juga sesama pengguna jalan lain.
“Penting bagi kita semua untuk menyadari apa saja hal yang dibutuhkan dan kita pakai saat akan
berkendara. Kita berharap dengan adanya kegiatan ini para pelajar pelopor bisa menjadi kader keselamatan dan memberikan edukasi serta sosialisasi kepada masyarakat banyak," kata Dedy.
Menurut dia, Pekan Aksi Keselamatan Lalu Lintas (Lalin) dan Angkutan Jalan, diadakan guna menumbuhkan kesadaran dari masyarakat bahwasannya keselamatan di jalan penting dan perlu diperhatikan dengan baik.
Aksi Keselamatan Lalin dan Angkutan Jalan tersebut digelar Dishub Sumbar, melalui APBD Provinsi pokir anggota DPRD Sumbar periode 2019-2024, Mesra.
Mesra, mengatakan kegiatan ini perlu dilaksanakan karena tingginya kecelakaan lalin di Sumbar dan masih kurangnya pengetahuan masyarakat terkait pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas.
"Masih banyak masyarakat kita yang berkendara, terlebih di roda dua, ada yang tidak pakai helm, boncengan melebihi kapasitas, bahkan ngebut di jalan yang berakibat fatal. Kita harap setelah kegiatan ini masyarakat lebih memperhatikan lagi keselamatan berlalu lintas," harap Mesra.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kota Padang Panjang, Arkes Refagus, berharap dengan aksi ini bisa menumbuhkan kembali kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas. Serta membangun kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
Pekan Aksi Keselamatan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, menghadirkan pelajar pelopor dari Padang Panjang, yang juga berpartisipasi mengikuti dialog keselamatan berlalu lintas. Kegiatan ini juga dihadiri Forkopimda, masyarakat dan undangan lainnya.
Berita Terkait
Kadin buka peluang pengembangan pariwisata Mentawai
Kamis, 21 November 2024 19:58 Wib
Kemenkumham mencatat 297 UMKM di Sumbar telah daftarkan merek
Kamis, 21 November 2024 16:06 Wib
Damkar Agam lakukan penyelamatan 314 kali selama 2024
Kamis, 21 November 2024 15:44 Wib
Bawaslu Padang Panjang tangani pelanggaran kampanye dan netralitas ASN (Video)
Kamis, 21 November 2024 15:26 Wib
Antara Sumbar-UDD PMI Padang kolaborasi menggelar aksi donor
Kamis, 21 November 2024 14:11 Wib
Kementerian Kebudayaan implementasikan nilai WTBOS bagi pelajar Sumbar
Kamis, 21 November 2024 14:04 Wib
Kemenkumham catat 297 UMKM di Sumbar telah daftarkan merek
Kamis, 21 November 2024 13:34 Wib
Pemprov alokasikan Rp24 miliar untuk bangun kantor MUI Sumbar
Kamis, 21 November 2024 11:33 Wib