Kelurahan Koto Panjang, dinilai tim penilai kelurahan berprestasi Sumbar

id Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Padang Panjang Timur

Kelurahan Koto Panjang, dinilai tim penilai kelurahan berprestasi Sumbar

Tim penilai kelurahan berprestasi TK Sumbar 2024, kunjungi Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Padang Panjang Timur

Padang Panjang (ANTARA) - Masuk tiga besar nominasi Kelurahan Berprestasi Tingkat Sumatera Barat, Kelurahan Koto Panjang Kecamatan Padang Panjang Timur, dinilai Tim Penilai Lomba Kelurahan Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat 2024, Rabu (12/6).

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Sumbar, Amasrul, S.H, sebagai Ketua tim penilai provinsi mengatakan ada tiga aspek penilaian kelurahan berprestasi, yakni aspek pemerintahan, kewilayahan, dan sosial kemasyarakatan.

"Pada aspek pemerintahan, penilaian terkait kinerja penyelenggaraan pemerintah menyangkut inovasi, pelayanan dan kreativitas, aspek kewilayahan, tim penilai juga menyoroti penataan lingkungan hidup, kewaspadaan, siaga bencana. Sementara itu aspek sosial kemasyarakatan sebagai aspek penting penilaian," kata Amasrul.

“Aspek sosial kemasyarakatan salah satu yang paling berat. Aspek ini sangat luas. Mulai dari pemberdayaan, pendidikan, kesehatan. Semoga penilaian dapat berjalan lancar dan Koto Panjang bisa memperoleh hasil yang terbaik nantinya,” kata Amasrul.

Kunjungan tim penilai provinsi di Kelurahan Koto Panjang, Kecamatan Padang Panjang Timur sekaligus melakukan verifikasi, validasi dan peninjauan lapangan karena kelurahan ini masuk tiga besar nominasi Kelurahan Berprestasi Tingkat Sumbar, setelah melewati tahapan penilaian administrasi di provinsi beberapa waktu lalu.

Pelaksana Harian (Plh) Walikota, Dr. Winarno, M.E pada kesempatan tersebut mengatakan Kelurahan Koto Panjang adalah salah satu kelurahan dengan aparatur dan masyarakat yang sangat aktif, kompak, partisipatif, kreatif dan inovatif.

"Kelurahan ini termasuk salah satu kelurahan yang mempunyai komitmen kuat dalam pelestarian budaya, adat istiadat, tradisi serta kearifan lokal daerah setempat. Bukti keaktifan, partisipasi, inovasi dan kreativitas, kekompakan dan kepedulian masyarakat dan aparatur kelurahan," kata dia.

Menurut dia, semua dibuktikan dengan hadirnya SAKAM (Usaha Kecil Menengah dalam Google Maps) dan UMADI (Forum UMKM Masyarakat Tradisional), Bank Sampah Kalikih Kuniang dan berbagai program unggulan lainnya.

"Penilaian kelurahan berprestasi, merupakan salah satu cara untuk memotivasi kelurahan agar bekerja keras mempersiapkan diri dan melakukan perbaikan di berbagai aspek, terutama pelayanan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ungkap Winarno.

Ia menambahkan, Pemkot selalu mendorong OPD, kelurahan maupun organisasi yang ada untuk tidak alergi dengan penilaian, perlombaan atau penghargaan. Karena perlombaan mendorong untuk berbuat dan menghasilkan yang terbaik dan penilaian akan membuka mata tentang kekurangan maupun kelebihan yang dimiliki.

Hadir pada kesempatan tersebut Plh Ketua TP-PKK Kota, dr. Fitriyana Winarno, Sp.A, M.Biomed, Ketua LPM Kota, Dr. Novi Hendri, SE, M.Si Datuak Bagindo Saidi, Asisten I Bidang Pemerintahan, Syahdanur, S.H, M.M, Plt. Camat PPT, Gusrial, S.Sos, Lurah Koto Panjang, Wira Jaya Septikha, S.STP dan jajaran pejabat Pemko, serta elemen masyarakat setempat.