Lubuk Sikaping (ANTARA) - Sebuah bangunan Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat ambruk usai ditimpa pohon sekira pukul 13.30 WIB, Jumat (17/1) kemarin.
Beruntung saat kejadian, Siswa/i sudah pulang sekolah sehingga tidak menyebabkan korban jiwa di SDN 01 Koto Rajo, Nagari Koto Rajo, Kecamatan Rao Utara.
Kepala Sekolah, Muhammad Nuhe di Rao, Minggu mengatakan akibat kejadian tersebut satu lokal yang ditimpa pohon tidak bisa lagi digunakan untuk aktifitas pembelajaran.
"Gedung kelas 3 berukuran 6x6 M² ambruk usai ditimpa pohon. Atap hingga sejumlah bagian bangunan hancur tidak bisa digunakan lagi untuk pembelajaran," terang Kepala Sekolah, Muhammad Nuhe.
Pembelajaran Siswa kelas 3 kata dia terpaksa dialihkan sementara ke ruangan Perpustakaan sekolah tersebut.
Untuk kerugian materil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.
Salah seorang alumni SDN 01 Koto Rajo, Yusfik Helmi mengaku sangat prihatin atas musibah yang ditimpa keluarga besar almamaternya tersebut.
"Turut prihatin. Beruntung kejadian tidak saat jam pembelajaran, sehingga tidak ada korban jiwa," ungkap Yusfik Helmi juga pemerhati sektor Pendidikan.
Yusfik Helmi berharap Pemkab Pasaman bisa dengan cepat melakukan penanganan agar Siswa bisa belajar seperti sedia kala.
"Material kayu serta bangunan saat ini belum tertangani. Kami sudah melaporkan kejadian kepada pihak BPBD Pasaman. Rencananya hari ini tim BPBD bakal ke lokasi kejadian untuk memberikan penanganan," katanya.
Ia juga berharap kepada Dinas Pendidikan Pasaman agar bisa menganggarkan rehab bangunan tersebut di tahun 2025 ini.
"Inikan masih awal tahun anggaran 2025. Kita berharap kepada Dinas Pendidikan bisa mengusulkan anggaran rehab gedung sekolah ini. Kemudian dukungan DPRD Pasaman juga kami harapkan dalam penanganan bencana ini," pungkasnya.