Solok (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Solok, Sumatera Barat kembali menorehkan prestasi dengan memperoleh sertifikat Adipura tahun 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI.
Bupati Solok Epyardi Asda saat dikonfirmasi dari Solok usai menerima sertifikat Adipura, Rabu mengapresiasi bahwa Kabupaten Solok kembali menorehkan prestasi, yakni mendapat anugerah sertifikat Adipura tahun 2023.
“Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam upaya Kabupaten Solok Bersih, utamanya para petugas kebersihan penyapu jalan dan lingkungan Kabupaten Solok atau akrab disebut pasukan kuning, yang sejak subuh sudah beraktivitas menyapu ruas-ruas jalan. Begitupun petugas angkut sampah ke TPA,” kata Epyardi.
Ia juga bersyukur karena Kabupaten Solok untuk pertama kalinya menjadi titik pantau penilaian Adipura pada tahun 2023. Bahkan sejak adanya program tersebut pada tahun 1986 dan di kesempatan itu Pemkab Solok mendapatkan penghargaan berupa sertifikat.
Diharapkan untuk tahun depan kita bisa mendapatkan penghargaan berupa piala dengan menitikberatkan peningkatan peran masyarakat, swasta dan seluruh Instansi Pemerintah dalam pengelolaan lingkungan.
Selain itu, sebanyak 150 kabupaten dan kota menerima penghargaan Adipura untuk berbagai kategori yang diselenggarakan di Gedung Manggala Wana Bakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Selasa (5/3) lalu.
Penilaian Adipura tahun ini dilaksanakan terhadap 259 kabupaten/kota atau 50,39 persen dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia.
Penilaian ini dijalankan dengan mengedepankan kaidah Good Governance, yakni proses monitoring dan evaluasi secara obyektif sesuai dengan peraturan serta kebijakan yang berlaku.
Penghargaan tertinggi, yakni Adipura Kencana, diraih oleh lima kabupaten/kota yang terdiri dari tiga peraih kategori kota sedang, satu kota besar, dan satu kota metropolitan.
Peraih Adipura Kencana untuk kategori kota sedang adalah Bontang, Ciamis, dan Bitung. Sementara untuk kategori kota besar adalah Balikpapan dan untuk kota metropolitan adalah Surabaya.
Selain itu, penghargaan kategori Adipura diraih oleh 106 kabupaten/kota. Kemudian empat kabupaten/kota juga meraih penghargaan kategori Plakat Adipura sebagai lokasi tematik dengan kondisi pengelolaan sampah terbaik.
Sementara kategori Sertifikat Adipura diberikan kepada 51 Kabupaten / Kota karena dinilai memiliki upaya yang baik atas kinerja dalam pengelolaan sampah dari sumbernya.
Berita Terkait
DPKUKM Kota Solok sosialisasikan digitalisasi pengemasan produk
Kamis, 9 Mei 2024 19:09 Wib
Bawaslu Solok evaluasi kinerja Panwascam persiapkan Pilkada 2024
Kamis, 9 Mei 2024 8:07 Wib
Kemenag Kota Solok beri dukungan pelaksanaan akreditasi Paud/SM 2024
Rabu, 8 Mei 2024 20:19 Wib
Dinkes Solok evaluasi program intervensi spesifik tangani stunting
Rabu, 8 Mei 2024 17:36 Wib
DLH Solok sarankan ASN bawa tumbler kurangi penggunaan sampah plastik
Rabu, 8 Mei 2024 17:08 Wib
Solok Selatan terima opini WTP delapan kali dari BPK
Rabu, 8 Mei 2024 17:06 Wib
Wali Kota Solok ajak pemuda bersatu dan bersinergi membangun kota
Rabu, 8 Mei 2024 16:16 Wib
Bebaskan Jalan Padang-Solok dari Longsoran, Semen Padang Turunkan TRC
Rabu, 8 Mei 2024 5:10 Wib