Padang (ANTARA) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatra Barat (Sumbar) Haris Sukamto membuka loka karya (workshop) penulisan penelitian kemasyarakatan yang sistematis dan berkualitas pada Senin (5/2).
Haris Sukamto berpesan kepada seluruh Pembimbing Kemasyarakatan (PK) untuk segera melaksanakan reformasi pelaksanaan tugas PK karena tantangan dan beban tugas yang kian meningkat.
"Sistem kerja, cara kerja, dan budaya kerja harus diubah sesuai tuntutan pekerjaan yang diemban yang mengacu pada Undang-undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan," katanya.
Ia menyatakan Pembimbing Kemasyarakatan bukan hanya sekedar profesi, tapi juga harus dijadikan sebagai tugas yang mulia yang berdampak langsung pada klien pemasyarakatan.
"Tingkatkan kualitas hasil litmas dengan mempergunakan sarana seperti teknologi informasi sehingga dapat mendukung capaian kinerja," katanya.
Koordinasi dengan mitra kerja atau stakeholder terkait, lanjutnya, tentu berperan besar untuk peningkatan pelayanan sebagai upaya mendukung program penanganan over crowded di dalam Lapas atau Rutan.
Lebih lanjut ia menjelaskan peningkatan dalam bidang observasi dan wawancara dengan pelaku tindak pidana baik dewasa maupun anak-anak.
Peningkatan kemampuan membangun rapport dengan klien terutama klien anak yang memiliki karakter khusus dibandingkan dengan orang dewasa, serta peningkatan kapasitas dalam menuangkan informasi yang telah diperoleh dalam bentuk tulisan yang tertuang dalam laporan penelitian kemasyarakatan (Litmas).
“Untuk memperoleh hasil litmas yang berkualitas sewaktu wawancara dengan klien dan penjamin jangan hanya berfokus pada tindak pelanggaran hukum yang dilakukan melainkan ketahuilah proses hidup seperti apa yang mereka jalani," jelasnya.
Kemudian, Eksistensi organisasi profesi IPKEMINDO bagi PK akan semakin memperkuat profesi dan juga kualitas PK.
Hal tersebut akan berdampak positif bagi citra Kemenkumham dan tentunya guna mencapai tujuan Pemasyarakatan yaitu reintegrasi sosial bagi narapidana.
Dengan demikian manfaat kehadiran PK pun akan dirasakan secara langsung oleh klien Pemasyarakatan dan masyarakat secara umum.
Kegiatan ini digelar di Truntum Hotel Padang pada Senin (05/02/2024) dihadiri oleh Seluruh Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah, Ketua Umum Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia Sumatera Barat, Rinaldi, Kepala Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan se-Kota Padang, Kepala Bapas Kelas II Bukittinggi, dan diikuti oleh seluruh Pembimbing Kemasyarakatan se-Sumatera Barat.
Narasumber yang dihadirkan adalah Pembimbing Kemasyarakatan Ahli Muda sekaligus Penanggung Jawab Bidang Litmas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Nasiruddin, dan Psikolog Klinis sekaligus Wakil Ketua Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor), Zera Mendoza.
Kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi PK dalam penulisan laporan hasil Penelitian Kemasyarakatan (Litmas), agar Litmas yang dihasilkan oleh para Pembimbing Kemasyarakatan di Sumbar menjadi lebih sistematis dan berkualitas.