Jakarta (ANTARA) - Sebanyak 998 personel polisi, TNI dan jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) dikerahkan untuk menjaga keamanan dan kelancaran perayaan Tahun Baru 2024 di wilayah Jakarta Selatan.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Ade Ary Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis, mengatakan ratusan personel tersebut akan disebar di delapan pos pengamanan dan dua pos pelayanan yang disiapkan di wilayah Jakarta Selatan.
"Gabungan dari TNI dan dari jajaran Pemkot juga ada," kata Ade.
Ia mengungkapkan dalam operasi pengamanan Natal dan Tahun Baru pihaknya bersinergi dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkopimko) dan semua stakeholders terus berupaya meningkatkan koordinasi, kerjasama, dan kolaborasi untuk mengamankan Jakarta Selatan.
"Kami mohon dukungan juga dari masyarakat Karena tanpa dukungan masyarakat peran RT, RW dan tokoh masyarakat itu juga sangat penting," ungkapnya.
Ade menuturkan tingkat kerawanan di wilayah Jakarta Selatan cukup rendah, sehingga tidak ada titik rawan yang signifikan selama perayaan tahun baru.
Namun Langkah-langkah pengamanan tetap diterapkan untuk menjaga keamanan masyarakat dan memastikan perayaan tahun baru berjalan dengan lancar.
"Tidak ada titik rawan," tuturnya.
Baca juga: Kasus pengeroyokan Babinsa di Jakarta Selatan berakhir damai
Baca juga: Dinkes DKI sediakan ambulans dan posko kesehatan di malam tahun baru
Baca juga: Heru imbau warga pakai masker cegah penularan COVID-19 di libur Natal
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Sebanyak 998 personel gabungan amankan tahun baru di Jakarta Selatan
Sebanyak 998 personel gabungan amankan malam pergantian tahun baru
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyelenggarakan Malam Muda Mudi Jakarta Global untuk memeriahkan malam Tahun Baru 2024. (ANTARA/HO-Disparekraf DKI Jakarta/am.)
