Penjaga sekolah terima santunan JKM BPJamsostek Rp42 juta

Padang Aro (ANTARA) - BPJamsostek Cabang Solok, menyerahkan klaim Jaminan Kematian (JKM) Rp42 juta Kepada ahli waris penjaga sekolah SMKN 2 Sawahlunto, Jumat.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, Maulana Anshari Siregar, mengapresasi dukungan Cabdin V Sumatera Barat yang telah memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada Non ASN dan karyawan lainnya di lingkungan kerjanya.

"Dengan terdaftarnya Non ASN di lingkungan Cabdin V dan telah kami serahkan santunan ini mempertegas apa yang diamanatkan oleh Presiden Joko Widodo melalui instruksinya yang meminta seluruh pihak untuk mengoptimalkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan bagi seluruh pekerja di Indonesia dengan lima program kesejahteraan pekerja dan keluarganya," katanya.

Perlindungan bagi Non ASN katanya, membantu BPJAMSOSTEK dalam mengoptimalkan perlindungan jaminan sosial bagi para pekerja sesuai Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2021.

Menurut dia, Negara dalam hal ini melalui Dinas Pendidikan dan BPJS Ketenagakerjaan hadir kepada masyarakat yang mengalami musibah, dalam bentuk segera menyerahkan santunan klaim kepada ahli waris.

Selanjutnya, program BPJS Ketenagakerjaan juga berlaku bagi seluruh siswa SMK yang sedang melaksanakan prakerin/magang.

Sehingga saat pelaksanaan prakerin atau magang, siswa mendapatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dalam program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) yang diselenggarankan oleh BPJS Ketenagakerjaan.

Hal ini katanya, tertuang dalam peraturan Permenaker Nomor 5 Tahun 2021.

BPJS Ketenagakerjaan, terus berupaya memberikan perlindungan atas risiko sosial ketenagakerjaan kepada seluruh masyarakat pekerja, sebagai salah satu strategi untuk mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Solok, terus berupaya meningkatkan dan membuktikan layanan terbaik kepada setiap Peserta BPJAMSOSTEK.