Simpang Empat (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilihan Umum dan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, sudah mulai melakukan indentifikasi potensi lokasi khusus pengawasan penyusunan daftar pemilih di lokasi khusus untuk Pemilu 2024.
"Kita sudah mulai melakukan identifikasi mengenai daftar pemilih khusus untuk Pemilu 2024," kata Komisioner Bawaslu Pasaman Barat Aditia Pratama di Simpang Empat, Senin.
Menurutnya pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak Lembaga Permasyarakatan Talu, Dinas Sosial, pihak perusahaan kelapa sawit, panti asuhan mengenai potensi pemilih pada Pemilu 2024.
Dengan diadakannya pendataan lokasi khusus itu maka diharapkan nanti Bawaslu dapat mengidentifikasi dan memetakan lokasi khusus yang ada di Pasaman Barat guna memberikan masukan kepada KPU Pasaman Barat dalam perencanaan pembuatan TPS di lokasi khusus.
Ia menyebutkan pada Pemilu 2024 akan ada penyusunan daftar pemilih di lokasi khusus.
Daftar pemilih di lokasi khusus memuat daftar pemilih yang tidak dapat menggunakan hak pilihnya di TPS asal pada saat hari pemungutan suara dan menggunakan hak pilihnya di lokasi khusus.
Dari pendataan sementara, katanya, ada sejumlah lokasi khusus di Kabupaten Pasaman Barat yang berpotensi difasilitasi keberadaan TPS seperti Rumah Tahanan atau Lapas, Panti Sosial atau Panti Rehabilitasi Sosial, Rumah Sakit, Puskesmas, Pondok Pesantren, perusahaan besar kelapa sawit, Daerah relokasi atau pengungsian paska bencana, dan lokasi lainnya.
"Pada kriteria lokasi lainnya merupakan lokasi dimana terdapat pemilih yang saat hari pemungutan suara tidak dapat menggunakan haknya sesuai dengan domisili di KTP-EL dan pemilih tersebut terkonsentrasi di suatu tempat. Kriteria tersebut dapat difasilitasi minimal satu TPS," katanya.
Mengenai TPS khusus itu belum ditetapkan karena KPU masih menyusun jumlah TPS yang ada dan berapa banyak warga yang saat pencoblosan berada di lokasi khusus itu.
Dikesempatan yang sama, anggota KPU Pasaman Barat Alfi Syahrin mengatakan KPU menyampaikan pihaknya sudah berkoordinasi dan mengusulkan terkait fasilitasi TPS lokasi khusus dengan Rumah Tahanan atau Lapas serta Panti Sosial, dan perusahaan kelapa sawit.
"Kita masih tahap koordinasi dan masih menyusun pemilih di TPS khusus," katanya.
Berita Terkait
KPU: Syarat dukungan calon perseorangan Pilkada di Pasaman Barat 25.182 KTP
Sabtu, 4 Mei 2024 17:50 Wib
KPU Pasaman Barat tetapkan 40 orang anggota DPRD terpilih Pemilu 2024
Sabtu, 4 Mei 2024 16:18 Wib
Bawaslu Pasaman Barat rekrut panwaslu untuk 10 kecamatan
Sabtu, 4 Mei 2024 14:27 Wib
PT Medco Paparkan Eksplorasi Panas Bumi di Bonjol, Pasaman
Sabtu, 4 Mei 2024 9:15 Wib
KPU Pasaman Barat terima 681 pelamar calon anggota PPK Pilkada 2024
Jumat, 3 Mei 2024 18:08 Wib
Pemkab Pasaman Barat rampungkan program bedah rumah bantuan CSR perusahan sawit
Jumat, 3 Mei 2024 15:58 Wib
Bulatkan tekat maju di Pilkada 2024, Mustika Yana mendaftar ke Nasdem dan PAN Pasaman Barat
Kamis, 2 Mei 2024 22:32 Wib
Bupati Sabar AS Raih Terbaik II Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
Kamis, 2 Mei 2024 15:30 Wib