Padang Panjang (ANTARA) - Di tengah upaya Pemerintah Kota Padang Panjang memberi kenyamanan bagi warga dengan penyediaan fasilitas umum (fasum), ternyata masih ada perilaku jahil Orang Tak di Kenal (OTK) yang merusaknya, seperti beberapa waktu belakangan ini, grill penutup trotoar banyak yang lenyap dipreteli.
Di sejumlah lokasi dilaporkan grill trotoar ini hilang, menyisakan lubang menganga. Kondisi ini jelas membahayakan nyawa pejalan kaki yang melintasi trotoar. Di Kelurahan Guguk Malintang (Gumala), Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT), misalnya, tercatat ada 15 grill yang lesap dari posisinya.
“Rinciannya, di Jalan Agus Salim, mulai dari Fly Over hingga Simpang Hasiba, ada delapan grill yang hilang. Di Jalan Abu Hanifah di belakang Institut Seni Indonesia (ISI) Padangpanjang, ada tujuh yang lenyap,” sebut Lurah Gumala, Ilham Kusuma RY, SSTP seperti dirilis Kominfo, Selasa.
Ilham menyebutkan, dirinya sudah sering mendapatkan laporan dari warga soal ini sehingga pihaknya menindaklanjuti dengan melaporkan ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).
Grill besi yang telah hilang itu, kini diganti dengan grill beton. Sehingga aman dari aksi pencurian oleh OTK tersebut.
“Tapi itu bukan jaminan grill trotoar ini masih aman. Karena masih banyak grill besi yang terpasang dan bakal menjadi incaran orang-orang tak bertanggung jawab tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano juga telah mendapatkan laporan tentang ini dan sudah melakukan peninjauan ke lokasi. Wako Fadly mengimbau kepada seluruh warga kota untuk saling menjaga.
“Jika mengetahui ada orang yang membongkar dan mencuri grill trotoar itu, segera laporkan. Bisa lapor ke RT, lurah, LPM, ketua pemuda atau pihak berwajib. Sehingga bisa diambil tindakan,” ucapnya.
Dikatakannya, grill itu dibuat sebagai pintu pemantau aliran air dalam drainase, sekaligus pintu masuk air tatkala hujan. Jika grill tidak ada, maka akan menyulitkan saat membersihkan sampah yang menyumbat aliran air dalam drainase. Hal ini bisa berakibat terjadinya banjir.
Sementara itu Plt. Kepala Dinas PUPR, Widya Kusuma, S.T Datuak Sari Indo, pihaknya memang sudah beberapa kali mendapatkan laporan tentang hilangnya grill ini.
“Begitu mendapat laporan dari kelurahan, kami pasang grill beton untuk pengganti grill yang telah hilang seperti di Gumala itu,” ucapnya.
Ia mengimbau, kalau ada lokasi lain yang grillnya juga sudah hilang untuk segera melapor ke PUPR. Sehingga pihaknya dapat segera mengambil tindakan.
Berita Terkait
Kementerian BUMN rasionalisasi dan perbaiki keuangan di Indofarma
Senin, 6 Mei 2024 5:24 Wib
Basarnas Padang selamatkan tujuh pemancing usai diterjang badai
Senin, 6 Mei 2024 5:19 Wib
Polres Pasaman Barat tekankan peran masyarakat awasi narkoba di daerah perbatasan
Minggu, 5 Mei 2024 18:19 Wib
Jajaran Perangkat Daerah Sawahlunto Menyumbang Bantuan Untuk Korban Bencana
Minggu, 5 Mei 2024 17:27 Wib
Kelompok tani di Solok terima 5,5 ribu ayam KUB dari Pemprov Sumbar
Minggu, 5 Mei 2024 16:47 Wib
Polres Agam tangkap dua pengedar usai pesta narkoba
Minggu, 5 Mei 2024 16:08 Wib
Dinkes duga Escherichia Coli penyebab ratusan warga terserang diare
Minggu, 5 Mei 2024 15:51 Wib
KPU Dharmasraya terapkan tes tertulis berbasis komputer bagi calon PPK
Minggu, 5 Mei 2024 14:42 Wib