Lubukbasung (ANTARA) - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Agam, Sumatera Barat tidak mengakui Kongres Luar Biasa (KLB) partai berlambang bintang mercy di Deli Serdang, Sumatera Utara, memilih Moeldoko sebagai ketua umum.
"Kami tegas tidak mengakui KLB dan pelaksanaan KLB itu Partai Demokrat mana yang mengadakan, karena sebagai pemilik suara yang sah, saya tidak mengetahui kegiatan itu," kata Ketua DPC Partai Demokrat Agam, Marga Indra Putra didampingi Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Agam, Feri Adrianto di Lubukbasung, Senin.
Ia mengatakan, pihaknya tidak mengetahui semenjak kapan Moeldoko menjadi kader Partai Demokrat.
Sedangkan kader yang hadir saat KLB itu sudah mengundurkan diri dari Partai Demokrat.
"Pada umumnya peserta tidak kader lagi, karena sudah mengundurkan diri," katanya.
Ia menambahkan, pengurus dan kader DPC Demokrat Agam setia mendukung kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai ketua partai berlambang bintang mercy yang sah.
Bentuk dukungan itu, tambahnya tidak ada satupun pengurus DPC, fraksi Demokrat di DPRD Agam, ranting dan kader hadir saat KLB itu.
"Pengurus dan anggota fraksi telah memberikan sikap setia kepada AHY melalui zoom meting," katanya.
Ia mengakui, AHY dipilih sebagai Ketua DPP Partai Demokrat melalui kongres ke lima di Jakarta.
Kongres itu diikuti langsung oleh Ketua DPD, DPC Partai Demokrat se-Indonesia dan proses sesuai dengan aturan yang ada. ***2***
Partai Demokrat Agam tak akui KLB, solid kepemimpinan AHY
Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Agam, Marga Indra Putra. (Antarasumbar/Istimewa)
Pada umumnya peserta tidak kader lagi, karena sudah mengundurkan diri,
