Sebelumnya viral video di sosial media tik-tok dan instagram seorang pria yang berangkat seorang diri ke Turki. Pria yang merupakan Alumni UIN IB Padang tamatan 2012 Jurusan Ekonomi Syariah Islam ini diketahui berangkat ke Turki untuk mengkitbah Edanur Yilzid yang sudah dikenalnya selama 2 tahun belakangan di media sosial.
Mutawalli mengenal Edanur melalui media sosial Instagram @eseseda98 yang saat itu sudah mempunyai banyak pengikut dan ia mencoba untuk menghubungi Edanur, akan tetapi tidak mendapatkan balasan. Setelah beberapa minggu menunggu akhirnya ia mendapatkan balasan dan mulai berkenalan.
Perkenalan mereka berlanjut ke media sosial Whatsaap, Edanur juga menceritakan ia mau berkenalan dengan Mutawalli karena postingan pria ini yang sedang membaca Alquran dan ber-shawalat.
Komunikasi Muttawalli dan Edanur terus berlanjut dan mulai saling mengenal satu sama lain melalui pesan singkat, panggilan suara maupun video.
Ia terus mengungkapkan, bahwa pada tahun 2018 itu dia berjanji akan membawa hubungan mereka ke jenjang yang lebih serius dan akan melamar Edanur ke Turki.
Setelah 2 tahun berselang akhirnya Mutawalli berangkat ke Turki untuk menepati janjinya mengkhitbah Edanur yang saat ini masih berstatus sebagai mahasiswa Universitas Selcuk, Kota Selcuk, Provinsi Konya Turki.
Namun ke berangkattan Mutawalli harus tertunda karena adanya COVID-19. Tapi ia tidak menyerah, setelah menunggu beberapa bulan, akhirnya ia bisa berangkat ke Turki pada Januari 2021.
Dari akun instagram instagramnya @muhammad_mutawally_asshidiqiy, ia menceritakan bahwa banyak kejadian yang terduga menimpanya sebelum dirinya berangkat ke Turki.
"Meskipun dihadang oleh banyak kejadian yang tak terduga, seperti dinyatakan positive covid 19, 1 hari sebelum keberangkatan, (16 January 2021) di isolasi 10 hari, ketika sudah selesai isolasi malah ATM ditelan oleh mesinnya sewaktu mau bayar penginapan (27 January 2021),"ungkapnya di salah satu fotonya di instagram yang dikutip Antara Sumbar.
Ia juga menceritakan uangnya juga habis untuk bolak balik bandara karena info yang salah untuk Test PCR sebelum keberangkattanya ke Turki. Tidak sampai disana,di bandara ia juga harus di Introgasi oleh pihak imigrasi karena pertama kali keluar negeri seorang diri.
"Tapi Alhamdulillah meskipun berjalan dengan banyak drama dan ujian, Alhamdulillah pada akhirnya niat baik itu terwujud dan aku bahagia di terima dengan hangat di keluarga yang baik ini, Alhamdulillah," tambahnya.
Tentang kisahnya yang viral di media sosial ia juga tidak menyangka bisa menjadi viral.
"Kami berterima kasih banget karena teman teman sudah turut mendoakan serta mensupport hubungan kami, kami juga tidak menyangka bisa seviral ini, karena jujur tujuan utama kami hanya satu, ingin mencari Ridho Allah dengan niat baik ini, tetapi terlepas dari itu semua, ini semua terjadi dengan izin Allah, (Allahu Akbar)," ungkapnya disalah satu foto instagramnya.
"Namun di sisi lain, kami juga merasa sangat bahagia, bukan karena kami viral, tapi karena kami baca dan kami dengar Alhamdulillah banyak yang termotivasi dengan kisah kami ini," sambungnya.
Ia juga berpesan untuk masyarakat untuk mengambil sisi yang baik dan tinggalkan sisi yang buruk dari kisahnya.
"Jangan jadikan kami contoh, karena kami tidak pantas di jadikan contoh, tetep jadikan Rosullaallah sebagai contoh terbaik dalam hidup kita semua,"sambungnya.
