Kesadaran masyarakat Sawahlunto dan Solok sudah di atas 95 ikut JKN-KIS

id BPJS Solok, cabang solok, JKN-KIS

Kesadaran masyarakat Sawahlunto dan Solok sudah di atas 95 ikut JKN-KIS

Kepala Perum Antara Biro Sumbar Maswandi (Kiri) berbincang dengan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok Rudy Widjajadi (dua dari kanan) didampingi kabid dan stafnya saat kunjungan ke kantor Biro Antara Sumbar, Kamis. (Antara/Anton)

Padang (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Solok, Sumatera Barat mencatat Kota Solok dan Sawahlunto kesadaran masyarakatnya sudah di atas 95 persen yang ikut menjadi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS).

"Dari enam kabupaten/kota di bawah wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Solok, dua di antaranya tingkat kesadaran masyarakatnya sudah di atas 95 persen," kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Solok dr. Rudy Widjajadi, M.H, Kes saat kunjungan dan silaturrahim dengan Kepala Biro Antara Sumatera Barat Maswandi di Padang, Kamis.

Enam wilayah kerja BPJS Kesehatan Cabang Solok meliputi Kabupaten Solok, Solok Selatan, Dharmasraya, Sijunjung dan Kota Solok serta Kota Sawahlunto.

Menurutnya, makin tinggi tingkat kesadaran masyarakat tentu menunjukan makin dirasakan arti penting manfaat jadi peserta JKN-KIS.

Kemudian dengan program JKN-KIS membuktikan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat untuk hidup sehat.

Rudy mengatakan, pihaknya terus berupaya bersama pihak-pihak terlibat dalam JKN-KIS untuk mendorong pelayanan kesehatan tanpa pembedaan di setiap fasilitas kesehatan (Faskes).

Langkah itu, guna memberikan pelayanan yang sesuai standar kepada masyarakat mulai dari puskesmas, klinik maupun rumah sakit.

Reformasi regulasi baru, kata Rudy hendaknya bisa sampai ke masyarakat dan tentunya diharapkan peran media turun sosialisasi.

"Untuk menjangkau wilayah kerja dihadapkan keterbatasan personel juga, meski pun demikian tetap dilakukan supaya bisa terjangkau. Dengan begitu jumlah peserta terus bertambah di wilahah kerja,"katanya.

Kepala Perum Antara Biro Sumbar Maswandi menyampaikan siap bersinergitas dalam mendukung publikasi program dan kegiatan BPJS Kesehatan Cabang Solok.

Melalui publikasi rutin, menurutnya, tentu masyarakat makin tahu dan paham sehingga bisa membangun kesadaran untuk turut menjadi peserta JKN-KIS.

"Sesama lembaga pemerintah, tentu sinergitas dapat dimaksimalkan sehingga bisa diseminasi informasi seputar JKN-KIS makin sampai ke masyarakat," ujarnya.