BPJAMSOSTEK lindungi 90 siswa SMK Pulau Punjung saat magang

Solok (ANTARA) - Kepala Kantor Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) cabang Solok, M Fanani mengatakan 90 siswa dari Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Pulau Punjung telah dilindungi BPJAMSOSTEK saat magang.

"Saat ini ada 90 siswa SMK di Kabupaten Dharmasraya yang kami berikan perlindungan, jadi jika terjadi risiko selama proses persiapan, pelaksanaan hingga setelah melakukan magang maka itu tanggung jawab kami di BPJAMSOSTEK," kata dia di Solok, Senin.

Sebanyak 90 siswa siswa SMK 2 Pulau Punjung melaksanakan magang mulai Desember 2020 sampai Maret 2021 diberbagai daerah seperti Padang, Pekan Baru dan Dharmasraya.

Dia mengatakan, SMK Negeri 2 Pulau Punjung telah merasakan manfaat dari BPJAMSOSTEK sebab tahun lalu mereka juga mendaftarkan siswa magang sebagai peserta.

Pada tahun lalu, katanya salah satu siswi magangnya mengalami kecelakan kerja saat magang dan semua biaya ditanggung BPJAMSOSTEK.

Dia menjelaskan, dengan biaya Rp16.800 peserta sudah mendapat dua jaminan sosial yaitu jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.

Perlindungan JKK dan JKm akan memberikan perlindungan dari segala bentuk akibat atau resiko yang muncul atau dapat terjadi dari proses pelaksanaan magang.

Selain itu proses klaim juga dapat dilakukan dimana saja dan prosesnya juga mudah.

BPJAMSOSTEK tidak hanya menanggung kecelakaan kerja tetapi juga penyakit akibat kerja seperti yang bekerja disektor industri dan berhubungan dengan bahan kimia.