Kesbangpol Sumbar berikan masyarakat edukasi politik di Kota Solok

Solok (ANTARA) - Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Sumatera Barat, dengan pimpinan organisasi kemasyarakatan dan tokoh masyarakat perempuan Kota Solok menggelar dialog politik di Aula SMPN 5 Kota Solok yang bertujuan memberikan edukasi politik kepada masyarakat setempat

Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat, Syahlaludin di Solok, Rabu menyebutkan tujuan kegiatan ini agar kehidupan demokrasi di Kota Solok berjalan aman dan tertib.

"Pentingnya masyarakat tahu tentang pendidikan politik, sehingga mereka mudah dalam mengambil keputusan ketika berhadapan dengan politik," ujarnya.

Menurutnya, masyarakat harus diberi pengetahuan politik dari tingkat remaja ketika telah bisa memilih pertama kali. Sehingga mereka bisa menilai dan mendukung demokrasi pada masa yang akan datang.

Ia berharap dengan dialog politik bersama tokoh masyarakat ini membuka pikiran dan wawasan masyarakat dalam mencermati kondisi daerah dan bagaimana demokrasi berjalan.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Solok, Reinier mengatakan dalam mengingat, mencermati kondisi akhir-akhir ini, serta dinamika yang berkembang di masyarakat, memberikan peran, fungsi dan tanggung jawab bersama seluruh elemen dalam berdemokrasi.

"Terima kasih kepada Pemprov Sumbar yang memberi kepercayaan kepada Kota Solok untuk menyelenggarakan kegiatan ini sehingga dapat berkomunikasi dengan masyarakat," ujarnya.

Reinier menyebutkan pendidikan politik penting bagi masyarakat, karena Kota Solok membutuhkan pemikiran dari semua pihak, khususnya pemikiran yang positif guna kesejahteraan masyarakat.

Dialog Politik ini juga menjadi wadah yang efektif dan komunikatif dalam memberi pendidikan politik kepada masyarakat luas.

Dialog yang diikuti kurang lebih 70 orang tersebut difasilitasi Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat dengan narasumber Nursyirwan Effendi dari Universitas Andalas, Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sumatera Barat Syahlaludin, ormas, dan tokoh masyarakat se Kota Solok.