Tanah Datar terima hibah sumur bor dan penerang jalan tenaga surya dari Kementerian ESDM

id Zuldafri Darma,hibah sumur bor dan penerang jalan,Kementerian ESDM,berita tanah datar,tanah datar terkini,berita sumbar

Tanah Datar terima hibah sumur bor dan penerang jalan tenaga surya dari Kementerian ESDM

Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma (tengah) usai penandatangan hibah sumur bor dan lampu penerang jalan tenaga surya dari Kementrian ESDM di Denpasar Bali Kamis 26/9. (Antara/Humas Tanah Datar)

Batusangkar, (ANTARA) - Wakil Bupati Tanah Datar, Sumatera Barat, Zuldafri Darma menerima hibah barang milik negara berupa sumur bor dan Penerangan Jalan Umum Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PJUPLTS) dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Penerimaan hibah itu dilakukan dalam bentuk penandatanganan serah terima hibah di Denpasar Bali antara Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE) Ir.Suti Jastoto bersama tujuh kepala daerah lainnya dari Sumatera Barat Kamis (26/9)

Wakil Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma mengatakan serah terima bantuan hibah dari kementerian ESDM sudah di tandatangani berupa satu unit sumur bor dalam senilai Rp375.192.158.00 dan 20 unit PJUTS senilai Rp321.822.162.00 yang telah dibangun di dua lokasi di Tanah Datar.

Yakni satu unit sumur bor dengan kedalaman 90 meter yang di Nagari Sumanik Kecamatan Salimpaung dan 20 unit PLTS di nagari Batu Bulek Kecamatan Lintau Buo Utara, jelas.

"Kondisi kedua unit yang serahkan tersebut hingga kini dalam keadaan bagus dan sudah dimanfaatkan masyarakat," katanya.

Selain Tanah Datar tujuh daerah lainya di Sumatera Barat yang juga menerima hibah tersebut tersebut antara lain Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Agam, Kabupaten Dharmasraya dan Kota Padang.

Sementara Ditjen EBTKE Suti Jastoto menyebutkan penandatangan hibah barang tersebut bertujuan untuk memaksimalkan pelayanan dalam bentuk listrik di daerah terisolir, sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat menuju energi yang berkeadilan sesuai program nawa cita presiden.

Energi yang berkeadilan merupakan "tagline" Kementerian ESDM untuk mendapatkan manfaat langsung oleh masyarakat melalui subsudi.

"Tujuannya untuk pengelolaan aset negara yang efektif dan efisien serta implementasi akuntabilitas kementerian yang pemanfaatannya diserahkan kepada daerah masing-masing," katanya. (*)