Padang Panjang (ANTARA) - Kelurahan Ekor Lubuk di Kota Padang Panjang, Sumatera Barat mewakili daerah itu dalam penilaian kelompok asuhan mandiri kesehatan tradisional tingkat provinsi setempat.
Kelurahan Ekor Lubuk mendorong warga di lingkungannya agar memanfaatkan pekarangan dengan menanam tanaman obat dan terapi akupresur supaya ketika sakit tidak langsung mengonsumsi obat-obatan kimia.
"Kami apresiasi program yang dijalankan di kelurahan ini yang mengajak warga memanfaatkan tanaman tradisional dan terapi akupresure untuk menjaga badan tetap sehat," kata Wakil Wali Kota Padang Panjang Asrul di Padang Panjang, Selasa, ketika menyambut Tim Verifikasi Kelompok Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional Sumbar.
Ia menilai keseriusan pihak kelurahan bersama warga untuk mendapatkan hidup sehat dengan cara alami perlu dicontoh dan diharapkan dapat diterapkan oleh kelurahan lain di daerah itu.
Ketua Tim Verifikasi Yulia Fitria mengatakan lomba tersebut dilakukan dengan melakukan penilaian terhadap pemangku kepentingan hingga warga yang dibina.
"Dalam penilaian kami akan melihat bagaimana peran camat, lurah, puskesmas dan kader dalam mengajak masyarakat hidup sehat dan memberikan informasi serta contoh untuk tujuan tersebut," katanya.
Selanjutnya penilaian juga melihat hasil yang telah diterapkan oleh para keluarga binaan. "Nanti semuanya diverifikasi satu per satu," ujarnya.
Ia mengatakan kegiatan yang dilakukan di Kelurahan Ekor Lubuk diharapkan bisa menjadi wakil Sumbar untuk lomba tanaman obat keluarga ke tingkat yang lebih tinggi. (*)
Kelurahan Ekor Lubuk wakili Padang Panjang penilaian pemanfaatan tanaman obat
Penyambutan Tim Verifikasi Kelompok Asuhan Mandiri Kesehatan Tradisional Sumbar yang melakukan penilaian terhadap Kelurahan Ekor Lubuk dalam kelompok asuhan mandiri kesehatan tradisional. (Dok. Diskominfo Padang Panjang)
