Padang Aro, (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat akan memekarkan Nagari Lubuk Gadang (desa adat) menjadi empat nagari, karena dari segi jumlah penduduk sudah memenuhi persyaratan.
"Sesuai Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 syarat untuk menjadi Nagari kalau jumlah penduduknya minimal 4 ribu jiwa, sedangkan Lubuk Gadang warganya sebanyak 18 ribu jiwa, sehingga bisa dimekarkan menjadi empat nagari," kata Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari Hapison di Padang Aro, Senin.
Dia mengatakan, Nagari Lubuak Gadang sudah berjuang untuk memekarkannya dan sekarang sudah diusulkan ke Provinsi untuk diberi register.
Empat Nagari di Lubuk Gadang hasil pemekaran Yaitu Nagari Lubuk Gadang, Lubuk Gadang Tengah, Lubuk Gadang Ranah Pasimpai dan Lubuk Gadang Camintoran.
Selain itu katanya, Nagari Lubuk Gadang sudah seharusnya dimekarkan sebab jumlah penduduknya yang banyak, luas wilayahnya juga besar.
"Lubuk Gadang juga berada di Ibu Kota Kabupaten sehingga pemekaran nagari sangat diperlukan sebab akan berpengaruh pada dana desa," ujarnya.
Dengan luas wilayah Lubuk Gadang pembangunan menjadi kurang optimal sebab jumlah dana desanya tidak jauh beda dengan nagari lain.
Kepala Bidang Pemerintahan Nagari Ali Afrionel menambahkan, usulan pemekaran itu sudah sampai ke Provinsi dan menunggu register.
Sebelum diberi nomor register katanya, pihak provinsi masih menunggu Peraturan Bupati penetapan dan penegasan batas Nagari Lubuk Gadang.
"Satu syarat yang belum terpenuhi Perbub penetapan dan penegasan batas Nagari Lubuk Gadang, setelah itu selesai baru Provinsi memberikan nomor register Nagari persiapan," katanya.
Perbub itu katanya, sekarang sedang dipersiapkan oleh pihaknya dan masih tahap penyusunan.
"Beberapa waktu lalu ada kerja sama dengan MCAI maka sekarang kerja kita menjadi lebih ringan," ujarnya. (*)
Nagari Lubuk Gadang Solok Selatan dimekarkan jadi empat, ini tujuannya
Kantor Bupati Solok Selatan. (ist)
