Arosuka (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Solok, Sumatera Barat, membentuk 14 tim safari ramadan yang akan mengunjungi 39 masjid di daerah itu dalam rangka menyerap aspirasi dan saran pembangunan dari masyarakat tersebut.
"Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya pemerintah daerah dalam rangka menjalin silaturahmi dengan masyarakat selalu melakukan kunjungan melalui tim ramadan," kata Staf ahli bidang Pemerintahan, Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia, Suharmen di Arosuka, Rabu.
Ia menyebutkan pada 2019 ini, dibentuk 14 tim yang akan mengunjungi 39 masjid atau mushala se Kabupaten Solok.
Selain itu bupati dan wakil bupati juga akan melakukan kunjungan khusus terhadap 21 masjid atau mushala yang lokasi dan waktunya akan ditentukan sendiri oleh kepala daerah tersebut.
Dalam satu tim ramadan terdiri dari beberapa Kepala Dinas, Kepala BUMN atau BUMD, Sekretaris Dinas, Mubaligh, Tokoh adat dan wartawan.
Selain silaturahmi kunjungan tim ramadan juga dimaksudkan untuk menerima masukan, aspirasi dari masyarakat, baik yang menyangkut penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan guna mengetahui dan mendengar secara langsung persoalan yang terjadi.
"Saran dan masalah yang dihadapi sebagai bahan untuk merumuskan kebijakan lebih lanjut guna menyusun program, kegiatan untuk mewujudkan masyarakat kabupaten Solok yang madani dan sejahtera," katanya.
Sementara Bupati solok Gusmal saat pembekalan tim ramadan, Selasa malam mengatakan seluruh tim ramadan diharapkan menjalin silaturahmi dan menjemput aspirasi masyarakat dengan mengunjungi masjid.
"Tim hendaknya menyampaikan capaian empat pilar pembangunan Kabupaten Solok yaitu pendidikan, kesehatan, ekonomi kerakyatan, penyelenggaraan pemerintahan yang baik dan bersih," sebutnya.
Kemudian, tim hendaknya membuka diskusi, tanya jawab dan mendengar saran atau permasalahan yang terjadi di masyarakat, sebutnya.
Pada bidang keagamaan tim nantinya mengingatkan kepada masyarakat tentang program pemerintah tentang magrib alquran dan subuh berjamaah.
Gusmal juga mengajak agar masyarakat mempergunakan kesempatan yang baik ini untuk melakukan ibadah puasa, salat fardhu, salat sunnah tarawih dan witir serta memperbanyak sadaqah dan membaca alquran.
Menurutnya, ramadan adalah bulan madrasah dimana mendidik untuk disiplin, jujur, sabar serta mampu mengendalikan hawa nafsu.
"Ramadan juga mendidik kita untuk selalu hidup sederhana, jauh dari berfoya-foya dan perbuatan mubazir," ujarnya.
Berita Terkait
Mudik gratis safari ramadan BUMN 2024 disambut antusias perantau Minang di Dumai
Sabtu, 6 April 2024 22:39 Wib
BNI Wilayah 02 salurkan 900 paket sembako ramadan, program berbagi
Sabtu, 6 April 2024 17:45 Wib
Tingkatkan Ukhuwah Islamiyah di bulan Ramadan, Semen Padang buka puasa bersama dengan media
Kamis, 4 April 2024 12:38 Wib
Kemenag Bukittinggi gelar tujuh program Ramadan untuk ASN dan Dharmawanita
Selasa, 2 April 2024 17:23 Wib
Legislator RI imbau warga waspadai produk pangan Ramadan dan Lebaran
Minggu, 31 Maret 2024 18:15 Wib
Pemkot Pariaman awasi warung kelambu selama Ramadan
Sabtu, 30 Maret 2024 16:13 Wib
Polresta Bukittinggi rutinkan Cipta Kondisi selama Ramadan
Senin, 25 Maret 2024 18:02 Wib
Bulan Ramadan, YBM PLN kembali salurkan bantuan anak Yatim, Dhuafahingga kaum Difabel
Senin, 25 Maret 2024 10:34 Wib