Batusangkar (ANTARA) - Sebanyak 85 orang warga binaan di Rumah Tahanan (Rutan) Batusangkar antusias menyalurkan hak pilihnya pada pemilu serentak 2019 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 15 yang disediakan di dekat rutan tersebut.
"Dari 119 orang penghuni rutan Batusangkar, hanya 85 orang yang bisa menyalurkan hak pilihnya pada pemilu serentak 2019 sesuai dengan catatan DPT/DPTb yang diberikan KPU," kata Kepala Rutan Batusangkar Wiwid di Batusangkar, Rabu.
Menurutnya, seringnya keluar masuk warga binaan di Rutan Batusangkar menjadi salah satu kendala saat memasukkan warga binaan menjadai DPT/DPTb. Sehingga berakibat banyak warga binaan yang tidak dapat menyalurkan hak pilihnya pada pemilihan umum tahun ini.
Kendati demikian, ia merasa cukup puas dengan adanya TPS yang disediakan KPU di halaman rutan Batusangkar. Sehingga bilik suara tersebut bisa dipinjam dan dibawa ke dalam rutan untuk pemungutan suara bagi warga binaan.
"Pemilu 2019 jauh lebih baik dibanding dengan 2014. Karena pada 2014 tidak ada satupun warga binaan di Rutan Batusangkar yang bisa menyalurkan hak suaranya karena tidak adanya TPS yang disediakan dekat rutan," ujarnya.
Ia mengharapkan pada pemilihan umum selanjutnya KPU menyediakan satu TPS khusus untuk warga binaan di rutan Batusangkar agar bisa memudahkan pemungutan suara bagi penghuni rutan dan pengawasan petugas.
Sementara Kepala Pelayanan Tanahan Rutan Batusangkar Arlen mengatakan pencoblosan dilakukan hanya untuk penghuni rutan yang terdaftar ke dalam DPT dan DPTb sesuai dengan domisili yang telah ditetapkan, yaitu sekitar 85 orang.
"Untuk pencoblosan di rutan di mulai sekitar pukul 12.00 WIB, pencoblosan dilakukan secara bergantian dengan dikawal dan dipandu oleh petugas," katanya.
Ia mengapresiasi KPU yang telah menyiapkan TPS di depan rutan Batusangkar sehingga warga binaan di rutan bisa menyalurkan hak suara mereka. Ia berharap pada pemilu selanjutnya KPU menyediakan tempat khusus bagi penghuni rutan.
"Seharusnya di rutan ini ada TPS khusus untuk penghuni rutan. Sehingga kita tidaklagi disibukkan mengangkat bilik suara dari TPS terdekat ke dalam rutan. Apalagi pada pukul 12.00 WIB mereka masih menerima pemilih untuk pemilih DPTb, kan jadi terganggu mereka," ujarnya.
Sementara salah seorang warga binaan Indra Muhardi mengatakan sangat terbantu dengan adanya TPS yang disediakan di dalam rutan sehingga ia bisa menyalurkan hak pilinya. Ia mengaku tidak ada kesulitan selama melakukan pencoblosan.
"Tidak ada bedanya dibanding dengan pencoblosan di TPS biasa. Tapi dengan adanya TPS di rutan ini membuat kami cukup terbantu dan bisa menyalurkan pilihan kami,"ujarnya. (*)
Berita Terkait
Kepala Pengadilan Tinggi Padang resmikan lapangan badminton Pengadilan Negeri Batusangkar
Jumat, 26 April 2024 19:36 Wib
Pemkab Pacitan studi tiru pengendalian inflasi ke Tanah Datar
Jumat, 26 April 2024 19:35 Wib
Sering dikeluhkan warga, empat ruas jalan provinsi menuju Batusangkar diperbaiki
Kamis, 21 Maret 2024 9:53 Wib
BPOM sidak Pasar Pabukoan Batusangkar, ini hasilnya
Selasa, 19 Maret 2024 15:58 Wib
Bupati Tanah Datar arak piala Adipura menuju Kota Batusangkar
Rabu, 6 Maret 2024 16:00 Wib
Bupati Eka Putra blusukan ke rumah sakit umum daerah pastikan layanan maksimal
Senin, 22 Januari 2024 16:33 Wib
Longsor di Simpang Baso, arus lalu lintas Payakumbuh-Batusangkar terputus
Minggu, 31 Desember 2023 12:57 Wib
Melebihi target, 4308 hektare sawah di Tanah Datar dibajak secara gratis
Rabu, 20 Desember 2023 14:02 Wib