Padang Panjang beri pendampingan pembentukan Kampung Literasi

id kampung literasi

Padang Panjang beri pendampingan pembentukan Kampung Literasi

Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Padang Panjang, Yoni Aldo. (Antara Sumbar/ Ira Febrianti)

Padang Panjang, (Antaranews Sumbar) - Pemerintah Kota Padang Panjang, Sumatera Barat, memberikan pendampingan agar Kampung Literasi dapat terbentuk di setiap kelurahan daerah itu.

Kepala Bidang Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Padang Panjang, Yoni Aldo di Padang Panjang, Jumat, mengatakan hal itu berkaitan dengan langkah pemerintah setempat menjadikan kelurahan sebagai basis kegiatan literasi.

Ia menyebutkan sejak rencana itu disosialisasikan beberapa waktu lalu di Kecamatan Padang Panjang Timur, Kelurahan Sigando adalah yang pertama mengajukan untuk diberi pendampingan pembentukan Kampung Literasi di sana.

Di kelurahan itu terdapat tiga sampai lima titik yang dapat dimanfaatkan sebagai pojok baca dan perlu dukungan bantuan buku.

Selain itu Sigando juga sudah dikenal sebagai desa wisata religi karena di sana terdapat masjid tertua di Padang Panjang yaitu Masjid Asasi.

Saat ini, ujarnya, sudah ada kampung literasi di Kelurahan Bukit Surungan dan Kelurahan Ngalau. Lalu terdapat kelurahan lain yang sedang menggarap kampung literasi yaitu Silaing Atas dan Pasar Usang.

"Setelah Sigando, kelurahan lain semoga ikut menyusul karena direncanakan festival literasi yang digelar tahun depan berupa Lomba Kampung Literasi ditargetkan diikuti setiap kelurahan," katanya.

Ia menerangkan lomba tersebut juga sudah disosialisasikan sejalan dengan rencana pemerintah setempat menjadikan kelurahan sebagai basis kegiatan literasi.

Dalam festival itu, setiap kelurahan diminta menampilkan produk atau kegiatan literasi yang dilaksanakan.

"Oleh sebab itu, dari sekarang Kampung Literasi sudah mesti dibentuk. Masyarakt perlu aktif mendukung upaya ini karena manfaatnya jelas, literasi berarti membangun masyarakat terampil di aktivitas atau bidang tertentu" katanya. (*)