Padang, (Antaranews Sumbar) - Penyaluran Kredit Usaha Rakyat oleh BNI di wilayah Sumatera Barat, Riau, Kepulauan Riau dan Sungai Penuh pada semester I 2018 mencapai 142,73 persen terhadap target proporsional atau 72,86 persen dari target full year.
"Tahun ini kami menargetkan penyaluran KUR di lingkup Sumbar, Riau, Kepri dan Sungai Penuh sebesar Rp925 miliar," kata Head Of Bussiness Banking BNI Wilayah Padang areal Sumbar, Riau, Kepri dan Sungai Penuh, S. Hidayat Safwan di Padang, Jumat.
Ia menyampaikan untuk memaksimalkan penyaluran pihaknya melakukan sejumlah strategi mulai dari akselerasi dalam pemasaran sejak awal 2018.
"BNI juga menambah tenaga pemasar khusus untuk memproses KUR," kata dia.
Selain itu pihaknya juga memberikan insentif kepada tenaga pemasar dan unit yang mencapai target setiap bulan.
Pada sisi lain ia menyampaikan kendala yang dihadapi dalam penyaluran KUR adalah keterbatasan kuota untuk sektor non produksi yang hanya 50 persen.
Sedangkan untuk wilayah sumbar masih didominasi oleh sektor non produksi atau perdagangan, ujarnya.
Hidayat menambahkan hingga saat ini KUR yang telah disalurkan 100 persen masih dalam golongan lancar, karena dimitigasi sejak awal proses pemberian kredit. (*)
Penyaluran KUR BNI Wilayah Padang Semester I Capai 142,73 persen
Head Of Bussiness Banking BNI Wilayah Padang areal Sumbar, Riau, Kepri dan Sungai Penuh, S. Hidayat Safwan. (Antara Sumbar/istimewa)
