Bank Nagari Cabang Painan pada tahun 2024 kucurkan KUR Rp 75 M

id Bank Nagari Cabang Painan,berita pessel,berita sumbar

Bank Nagari Cabang Painan pada tahun 2024 kucurkan KUR Rp 75 M

Pimpinan Cabang Bank Nagari Painan Helfi Yanrika. (Antara/Teddy Setiawan)

Painan (ANTARA) - Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan, Helfi Yanrika mengatakan di tahun 2024 ini, Bank Nagari Cabang Painan menyalurkan Kredit USaha Rakyat (KUR) sebesar Rp. 75 miliar. Pengajuan KUR ini telah dapat diakses oleh masyarakat dan pelaku UMKM terhitung awal Januari sampai kuota habis.

” Kita dari Bank Nagari Cabang Painan kembali dipercaya untuk menyalurkan KUR di tahun 2024 untuk masyarakat dan pelaku UMKM, kita berharap agar masyarakat dapat memanfaatkan dana KUR tersebut untuk pengembangan usaha,” ujarnya, Jumat (19/01) di Painan.

Menurutnya, Bank Nagari terus berupaya menyalurkan kredit yang difokuskan dengan menyasar segmen UMKM, karena dapat menjadi pemantik bagi bergeraknya sektor riil.

Helfi Yanrika juga berharap masyarakat dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan KUR untuk menunjang kebutuhan modal kerja maupun investasi guna meningkatkan dan memperluas akses pembiayaan kepada pelaku usaha produktif, meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro kecil dan menengah sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi.

" Meningkatkan kapasitas daya saing usaha mikro, kecil dan menengah sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Painan, dan umumnya di Kabupaten Pesisir Selatan," tuturnya.

Dalam pelayanan KUR, Helfi Yanrika menegaskan bahwa Bank Nagari senantiasa memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan pelaku usaha yang membutuhkan KUR.

” Kami juga berharap masyarakat dan pelaku UMKM dapat memanfaatkan KUR untuk menunjang kebutuhan modal kerja maupun investasi guna meningkatkan dan memperluas akses pembiayaan kepada pelaku usaha produktif,” tutup Pemimpin Bank Nagari Cabang Painan.

Pemerintah juga lebih mendorong penyaluran KUR ke sektor produktif seperti pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan, industri, konstruksi, transportasi, pergudangan, akomodasi makan minum, pariwisata dan jasa-jasa.