Golkar klaim menangi 45,68 persen pilkada serentak 2018 di Sumatera

id Ahmad Doli Kurnia

Golkar klaim menangi 45,68 persen pilkada serentak 2018 di Sumatera

Ahmad Doli Kurnia. (Antara)

Sumatera Utara menjadi kontributor terbesar kemenangan Golkar di pilkada kabupaten dan kota di seluruh Sumatera
Jakarta, (Antaranews Sumbar) - Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu Sumatera DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia menyebut bahwa partainya memenangi sedikitnya 45,68 persen dalam Pilkada serentak 2018 di seluruh wilayah Sumatera, berdasarkan hasil hitung cepat dan laporan kader di daerah.

"Dari data yang kami peroleh baik dari 'quickcount' maupun informasi langsung dari jajaran partai di daerah, total kemenangan Golkar pada Pilkada di seluruh wilayah Sumatera, baik provinsi dan kabupaten/ dan kota adalah sebesar 45,68 persen," ujar Doli di Jakarta, Jumat.

Doli mengatakan wilayah Sumatera menyumbang 50 persen kemenangan Golkar di seluruh provinsi.

"Golkar memenangi dua dari empat provinsi yang melaksanakan Pilkada Sumatera, yaitu di Sumatera Utara dan Lampung. Sementara di Provinsi Riau dan Sumatera Selatan, sebenarnya juga dimenangkan kader Golkar, walaupun mereka diusung oleh partai lain," jelas Doli.

Sementara di pilkada kabupaten dan kota di Sumatera, Doli mengatakan Golkar juga mendapat perolehan yang signifikan, dengan memenangi enam kabupaten dan kota dari delapan daerah yang melaksanakan Pilkada atau equivalen dengan 75 persen.

"Sumatera Utara menjadi kontributor terbesar kemenangan Golkar di pilkada kabupaten dan kota di seluruh Sumatera," jelasnya.

Akibatnya,kata dia, total kemenangan Golkar pada Pilkada di seluruh wilayah Sumatera, baik provinsi dan kabupaten dan kota adalah sebesar 45,68 persen.

Sedangkan dari pemilihan gubernur yang diselenggarakan di 17 provinsi, calon yang diusung oleh Partai Golkar berhasil menang di sembilan provinsi atau equivalen dengan 59,2 persen.

"Dari perolehan angka tersebut, kami optimistis dalam menghadapi Pileg dan Pilpres 2019 yang akan datang. Bisa kami simpulkan bahwa seluruh mesin partai Golkar bergerak dan berjalan dengan efektif pada Pilkada serentak 2018, terutama di wilayah Sumatera," ujarnya.

Doli menekankan strategi Golkar untuk menempatkan Pilkada serentak 2018 menjadi pemanasan mesin partai menjelang Pileg dan Pilpres 2019 dapat dinilai cukup berhasil.

"Sekarang kami sudah dapat memetakan mana daerah-daerah yang mesin partainya sudah bekerja dengan baik untuk tetap terus dipertahankan dan ditingkatkan, dan mana juga daerah yang masih perlu dilakukan perlakuan khusus dan peningkatan kapasitas daya geraknya," jelas dia.

Secara umum Partai Golkar menilai bahwa penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 di 17 provinsi dan 171 kabupaten/ dmn kota berlangsung sangat baik. Seluruh tahapan dan prosesnya dinilai berjalan dengan lancar, tertib, demokratis, dan aman.

"Kita semua patut berterima kasih kepada KPU dan Bawaslu, serta seluruh pihak penyelenggara Pilkada yang telah bekerja dengan begitu baik. Golkar juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya yang ikut menjadi pemilih, atas niat baik, partisipasi, dan langkah nyatanya dalam ikut membangun demokrasi dan upaya memajukan bangsa melalui kemajuan daerah," kata Doli. (*)