Anggota DPRD Agam Harapkan Pemda Perhatikan Palembayan

id DPRD Agam

Anggota DPRD Agam Harapkan Pemda Perhatikan Palembayan

Anggota DPRD Kabupaten Agam, Jondra Marjaya memberikan kata sambutan saat Musrenbang Kecamatan Palembayan, Kamis (15/2). (Antara Sumbar/Yusrizal)

Saat ini, irigasi di daerah itu perlu diperhatikan karena banyak yang jebol, sehingga banyak lahan pertanian beralih fungsi. Selain itu guru honor juga butuh perhatian terutama soal gaji-gaji mereka, kalau bisa diusulkan untuk menjadi PNS.
Lubukbasung, (Antaranews Sumbar) - Anggota DPRD Kabupaten Agam, Sumatera Barat, berharap agar pemerintah setempat untuk memberikan perhatian khusus ke Kecamatan Palembayan, karena kecamatan masih termasuk dalam daerah tertinggal di kabupaten itu.

Hal itu disampaikan anggota DPRD Agam, Jondra Marjaya saat menghadiri Musrenbang Kecamatan Palembayan untuk 2019, di Aula Kantor Camat Palembayan, Kamis (15/2/). Musrenbang itu juga dihadiri anggota DPRD Agam lainnya, Rizki Abdillah.

Saat ini, irigasi di daerah itu perlu diperhatikan karena banyak yang jebol, sehingga banyak lahan pertanian beralih fungsi. Selain itu guru honor juga butuh perhatian terutama soal gaji-gaji mereka, kalau bisa diusulkan untuk menjadi PNS.

Ia juga menyampaikan kepada Dinas Pariwisata agar memberikan perhatian kepada Kecamatan Palembayan, karena masih banyak potensi-potensi wisata untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Tidak hanya itu, pasar-pasar dan sarana olahraga seperti lapangan bola, basket dan lain sebagainya juga harus diperhatikan tentang kejelasan tanahnya. "Jangan sampai nanti terjadi masalah terkait dengan tanah, karena sarana olahraga ini saat berguna bagi generasi muda agar mereka terhindar dari pengaruh narkoba dan pergaulan bebas," jelasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Agam, Rizki Abdillah menambahkan, pembangunan jalan dari Padang Koto Gadang ke Matur untuk diberikan dukungan bersama-sama agar dapat berjalan lancar.

"Dengan diperbaikinya jalan tersebut, bisa meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar," ujarnya.

Sementara itu, Ketua tim Fasilitator Musrenbang, Mulyadi, menyebutkan, Musrenbang merupakan bagian penting dalam pematangan persiapan dan rancangan pembangunan daerah yang bermuara pada penetapan skala prioritas yang dibutuhkan masyarakat.

"Musrenbang ini sangat perlu dilakukan dalam menerima usulan dari masyarakat," katanya. Musrenbang ini juga dihadiri Kepala OPD Pemkab Agam, Forkopimda Plus, Walinagari, Ketua Bamus, Ketua KAN, kepala sekolah, tokoh masyarakat dan lainnya. (*)