Batusangkar, (Antara Sumbar) - Pemkab Tanah Datar, Sumbar, mengajukan rencana APBD 2018 sebesar Rp966,666 miliar untuk dibahas bersama dengan DPRD setempat.
Wakil Bupati Tanah Datar, Zuldafri Darma dalam Rapat Paripurna DPRD tentang penyampaian Nota Keuangan Rancangan APBD 2018 di Pagaruyung, Senin, mengatakan rencana pendapatan daerah sebesar Rp966,666 miliar itu terdiri dari pendapatan asli daerah Rp152,11 miliar, dana perimbangan Rp712,132 miliar, dan pendapatan lain yang sah Rp102,424 miliar.
Ia menjelaskan untuk belanja daerah direncanakan sebesar Rp1,046 triliun yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp681,22 miliar dan belanja langsung sebesar Rp365,247 miliar.
Kemudian, untuk penerimaan pembiayaan diperkirakan sebesar Rp79,981 miliar yang berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran (Silpa) 2017, dan untuk pengeluaran pembiayaan direncanakan sebesar Rp180 juta untuk penyertaan modal Pemda kepada PDAM Tirta Alami Batusangkar.
"Dalam pencapaian, optimalisasi, dan peningkatan pendapatan daerah, pemerintah daerah berupaya menggali potensi sumber-sumber pendapatan berupa pajak dan retribusi daerah," tambahnya.
Selain itu, pengelolaan keuangan daerah berdasarkan prinsip transparansi, akuntabilitas, dan profesionalisme, serta optimalisasi pengelolaan aset dan perusahaan milik daerah.
Ketua DPRD Tanah Datar, Anton Yondra mengatakan penyampaian Rancangan APBD 2018 ini diawali dengan penyusunan dan pembahasan kebijakan umum dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) antara DPRD dengan Pemda pada Selasa (12/9).
Dengan kesepakatan ini, berarti telah dapat dijadikan sebagai landasan penyusunan dan pembahasan Ranperda tentang APBD tahun anggaran 2018, terangnya.
Ia menyebutkan pembahasan Ranperda APBD ini akan dilanjutkan dengan agenda pandangan umum dari sembilan fraksi, kemudian tanggapan bupati atas pandangan umum fraksi, dan persetujuan bersama antara DPRD dan Pemda.
Rapat Paripurna ini dipimpin Ketua DPRD Anton Yondra didampingi Wakil Ketua Saidani dan dihadiri 28 Anggota DPRD, Forkopimda, Sekda Hardiman, Sekwan Elizar, para asisten, pimpinan SKPD, camat dan wali nagari se-Tanah Datar. (*)
Berita Terkait
Sastrawan Budi Darma meninggal dunia setelah terpapar COVID-19
Sabtu, 21 Agustus 2021 13:20 Wib
Sempat dirawat di rumah sakit, Sastrawan Budi Darma tutup usia
Sabtu, 21 Agustus 2021 10:16 Wib
Masa tugas berakhir, Bupati Tanah Datar Zuldafri Darma dilepas secara adat
Kamis, 18 Februari 2021 18:31 Wib
Masa kepemimpinan berakhir, Zuldafri Darma serahkan jabatan ke Plh Bupati Tanah Datar
Rabu, 17 Februari 2021 17:27 Wib
Bupati Tanah Datar minta sekolah tidak bandel untuk terapkan protokol kesehatan
Kamis, 21 Januari 2021 11:37 Wib
Pemkab Tanah Datar imbau salurkan hak pilih dengan mematuhi protokol kesehatan
Senin, 7 Desember 2020 12:32 Wib
Plt Bupati Zuldafri Darma imbau ciptakan pemilu aman dan kondusif
Kamis, 24 September 2020 18:51 Wib
Wakil Bupati Zuldafri Darma dianugerahi penghargaan Lencana Darma Bakti
Rabu, 26 Agustus 2020 20:46 Wib