Lubuk Sikaping, (Antara Sumbar) - Jenazah Kepala Lembaga ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Iskandar Zulkarnain akan dimakamkan di Kenagarian Simpang Tonang, Kecamatan Dua Koto Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat sekitar pukul 17.00 WIB.
"Jika tidak ada halangan jasadnya akan dikebumikan di pandam kuburan keluarga," kata salah seorang kerabat Ansyaril Watan di Lubuk Sikaping, Senin.
Menurutnya jenazah almarhum diterbangkan dari Jakarta pukul 11.25 WIB dan diperkirakan akan mendarat di Bandar Udara Internasional Minangkabau (BIM) sekira pukul 13.00 WIB.
Tiba di BIM Jenazah almarhum akan dilepas secara langsung oleh Gubernur Sumatera Barat melalui pintu VIP BIM menuju kampung halamannya.
Ia mengatakan ketika sampai di kampung halaman, jenazah Iskandar Zulkarnain akan langsung di shalatkan di Masjid Istiqomah Jorong Tonang Raya, Kenagarian Simpang Tonang Pasaman.
"Setelah itu dibawa ke pandam perkuburan keluarga di Jiret untuk dimakamkan," kata dia.
Ia mengatakan juga menambahkan, semasa hidup almarhum merupakan sosok yang baik dan menjadi panutan. Dirinya juga dikenal sebagai pribadi yang gigih dan disiplin.
Selain dunia penelitian Indonesia, pihak keluarga dan kerabat serta warga juga merasakan duka dan kehilangan yang sangat mendalam.
Iskandar menghembuskan nafas terakhirnya pada Minggu (2/7), pukul 16.00 WIB, setelah sebelumnya sempat dirawat di Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC), Jakarta.
Diketahui, kepergian almarhum meninggalkan seorang istri yakni Eliza Meri dan tiga orang anak atas nama Brian Zagala Zulkarnain, Sarah Fitria dan Bram Agusta Zulkarnain. (*)
Berita Terkait
Zaki berpeluang sapu bersih emas hari terakhir para-renang
Jumat, 5 Agustus 2022 9:23 Wib
Ternyata sebelum wafat, ustadz Tengku Zul dijadwalkan khatib shalat id di Medan
Kamis, 13 Mei 2021 14:17 Wib
Ini doa warganet untuk Ustadz Tengku Zulkarnain
Selasa, 11 Mei 2021 9:52 Wib
Anies sudah temui Rizieq Shihab, diajak minum teh di kediamannya
Rabu, 11 November 2020 6:04 Wib
Jangan pilih parpol usung bekas napi korupsi, kata mantan pimpinan KPK
Selasa, 26 Februari 2019 19:25 Wib
Seorang polisi di Tanah Datar sisihkan gaji bangun mushala
Selasa, 26 Februari 2019 11:35 Wib
Selain merugikan negara, korupsi sektor pertanian berdampak kepada petani
Rabu, 11 Juli 2018 15:04 Wib
Peneliti yang Cinta Kampung Itu Telah Berpulang
Rabu, 5 Juli 2017 12:26 Wib