Painan, (Antara Sumbar) - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Hendrajoni menyebutkan tiga wali nagari (kepala desa adat) pada daerah setempat sedang menjalani pemeriksaan karena dugaan korupsi.
"Tahap sementara pemeriksaan dilaksanakan inspektorat daerah dan selanjutnya jika dugaan tersebut menguat maka akan diserahkan ke pihak berwajib," katanya di Painan, Sabtu.
Ia menambahkan sebelumnya kasus serupa juga dialami salah seorang wali nagari di daerah itu, bahkan untuk kepentingan pemeriksaan yang bersangkutan harus dinonaktifkan sementara.
Setelah dilakukan pemeriksaan tidak ditemukan adanya penyimpangan keuangan negara dan wali nagari itu diaktifkan kembali.
Bupati mengimbau wali nagari menjadikan hal tersebut pelajaran sehingga kejadian serupa tidak terjadi apalagi sampai mengantarkannya ke dalam penjara.
"Uang yang dikelola oleh masing-masing nagari cukup besar namun tidak boleh terlena, bagaimanapun itu uang negara yang harus diperuntukkan dengan sesuai," ujarnya.
Ia melanjutkan, wali nagari merupakan aparatur pemerintah yang paling dekat dan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Sudah seharusnya bersikap secara baik dan terpuji.
Camat Sutera, Fachruddin mengaku pada beberapa kesempatan terus mengingatkan wali nagari dalam penggunaan anggaran.
"Hal tersebut terus kami tekankan, jangan karena anggaran besar akhirnya digunakan dengan ceroboh," kata dia.
Masyarakat setempat, Ali Amran mendorong pengawasan penggunaan anggaran di nagari diperketat sehingga berbagai bentuk kesalahan bisa diminimalkan. (*)
Berita Terkait
Kejati- Pemprov bersinergi jaga dana desa di Sumbar
Selasa, 30 April 2024 18:31 Wib
KPK: Pencegahan korupsi untuk hindarkan keuangan negara dari kerugian
Selasa, 30 April 2024 18:07 Wib
Kemenkumham Sumbar verifikasi data papangan hasil survei Persepsi Anti Korupsi
Sabtu, 27 April 2024 5:29 Wib
KPK tetapkan dua tersangka baru kasus korupsi di PT Amarta Karya
Sabtu, 27 April 2024 5:28 Wib
Kejaksaan tetapkan tersangka kasus korupsi dana Nagari di Dhamasraya
Jumat, 26 April 2024 0:42 Wib
Gubernur: Korupsi berdampak buruk pada kualitas penyelenggaraan negara
Kamis, 25 April 2024 18:30 Wib
Wali Kota Padang Hadiri Rakor Pencegahan Korupsi Wilayah Sumbar
Kamis, 25 April 2024 16:26 Wib
Gubernur tekankan pentingnya MCP bagi daerah untuk cegah korupsi
Kamis, 25 April 2024 15:22 Wib